Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Tetap Rendah, Inflasi Maret 2021 Cuma 0,08%

Tetap Rendah, Inflasi Maret 2021 Cuma 0,08% Pembeli memilih sayuran di Pasar Induk Rau, Serang, Banten, Senin (14/12/2020). Harga sejumlah komoditas sayur mayur di pasar tersebut naik seperti cabai merah keriting dari Rp45 ribu menjadi Rp65 ribu per kilogram, harga cabai rawit super naik dari Rp24 ribu menjadi Rp55 ribu per kilogram, serta harga tomat naik dari Rp9 ribu menjadi Rp14 ribu per kilogram karena cuaca buruk sehingga pasokan berkurang. | Kredit Foto: Antara/Asep Fathulrahman
Warta Ekonomi, Jakarta -

Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, inflasi bulanan pada Maret 2021 sebesar 0,08%. Angka tersebut di bawah inflasi Februari yang sebesar 0,10%. Adapun tingkat inflasi tahun ke tahun sebesar 1,37% dan inflasi tahun kalender 2021 sebesar 0,44%.

"Perkembangan inflasi kita lihat secara month to month mengalami penurunan. Di Januari inflasi sebesar 0,26%, Februari 0,10%, dan Maret sebesar 0,08%," kata Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa BPS, Setianto, dalam konferensi pers di Jakarta, Kamis (1/4/2021).

Baca Juga: Harga Bahan Pokok Masih Sumbang Inflasi Maret?

Sementara itu, dari 90 kota IHK, 58 kota mengalami inflasi dan 32 kota mengalami deflasi. Inflasi tertinggi terjadi di Jayapura sebesar 1,07%, sedangkan inflasi terendah terjadi di Tangerang dan Banjarmasin masing-masing sebesar 0,01%.

Sementara itu, deflasi tertinggi terjadi di Baubau sebesar -0,99%, sedangkan deflasi terendah terjadi di Palopo sebesar -0,01%.

Setianto mengatakan, berdasarkan kelompok pengeluaran, inflasi bulan lalu didorong kelompok makanan, minuman, dan tembakau dengan inflasi sebesar 0,40%. Berdasarkan catatat BPS, beberapa komoditas pangan yang mengalami kenaikan adalah cabai rawit, daging ayam ras, bawang putih, hingga ikan segar.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Boyke P. Siregar
Editor: Puri Mei Setyaningrum

Bagikan Artikel: