Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Alfamart Milik Konglomerat Djoko Susanto Panggil Semua Pemegang Saham Buat....

Alfamart Milik Konglomerat Djoko Susanto Panggil Semua Pemegang Saham Buat.... Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Warta Ekonomi, Jakarta -

Perusahaan ritel milik konglomerat Djoko Susanto, yakni PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT) mengundang pemegang saham untuk hadir dalam RUPST dan RUPSLB yang akan diselenggarakan pada Kamis, 6 Mei 2021 mendatang. Kedua rapat tersebut akan dilangsungkan di Gedung Alfa Tower, Alam Sutera, Tangerang.

Manajemen pemilik jaringan minimarket Alfamart ini menyebutkan bahwa ada lima agenda yang akan dibahas dalam RUPST, mulai dari persetujuan laporan keuangan tahunan, penetapan penggunaan laba bersih tahun 2020, penunjukkan akuntan publik untuk audit pembukuan tahun 2021, penentuan honorarium dan tunjangan anggota dewan komisaris, serta pelimpahan wewenang penetapan gaji dan tunjangan anggota direksi kepada dewan komisaris. Baca Juga: Nahas! Untung Berubah Jadi Buntung, Nasib Bentoel International Berubah 180 Derajat!

Sementara itu, hanya ada tiga agenda yang akan dibahas dalam RUPSLB, salah satunya adalah persetujuan atas penyesuaian Anggaran Dsar AMRT. Dua agenda berikutnya adalah persetujuan atas perubahan Pasal 3 Anggaran Dasar perusahaan dan persetujuan pemegang saham atas rencana penambahan modal dengan memeberikan hak memesan efek terlebih dahulu (PMHMETD). Baca Juga: Nilai Tukar Rupiah Hari Ini, 14 April 2021: Ngeri-Ngeri Sedap!

"Pemegang saham yang berhak hadir atau diwakili dalam rapat adalah pemegang saham AMRT yang namanya tercatat dalam Daftar Pemegang Saham pada 13 APril 2021 pukul 16.15 WIB," jelas manajemen dilansir dari keterbukaan informasi, Rabu, 14 April 2021.

Sebagai informasi, sepanjang tahun 2020 lalu Alfamart mengantongi laba bersih sebesar Rp1,06 triliun atau 4,50% lebih rendah dari laba tahun 2019 yang mencapai Rp1,11 triliun. Sementara itu, pendapatan Allfamart tercatat bertumbuh 3,96% dari Rp72,94 triliun pada 2019 menjadi Rp75,83 triliun pada 2020.

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Lestari Ningsih
Editor: Lestari Ningsih

Bagikan Artikel: