Pidato di ASEAN Leader's Meeting 2021, Myanmar Kena Sindir Pak Jokowi, Jleb...
Presiden RI Joko Widodo bersyukur karena Asean Leader's Meeting 2021 dapat diselenggarakan dengan baik.
"Sejak saya menelepon Sultan Brunei Darusaalam pada 23 Maret 2021, bersama dengan chair Indonesia bekerja keras memastikan agar ASEAN Leader's Meeting ini dapat diselenggarakan," kata Jokowi di Jakarta, Sabtu (24/4/2021). Baca Juga: Tarik Ulur Kepentingan Reshuffle: Kita Udah Hapal, Jokowi Itu Orangnya Engga Mau....
Jokowi menyampaikan beberapa hal, Pertama, perkembangan situasi di Myanmar, sesuatu yang dapat diterima tidak boleh terus berlangsung.
"Kekerasan harus dihentikan dan demokrasi stabilitas dan perdamaian di Myanmar harus segera dikembalikan. Kepentingan rakyat Myanmar harus selalu menjadi prioritas," tegasnya.
Baca Juga: Tega Bener! Rocky Gerung Sebut Sri Mulyani Sumber Masalah di Kabinet Jokowi: Mesti Diganti
Kedua, dalam pertemuan ini ia juga menyampaikan pentingnya pimpinan militer Myanmar untuk memberikan komitmen yaitu, permintaan komitmen pertama penghentian penggunaan kekerasan dari militer Myanmar disaat yang sama semua pihak harus menahan diri sehingga ketenangan dapat diredakan.
"Permintaan komitmen kedua, proses dialog yang inklusif harus segera dimulai. Tahanan politik harus segera dibebaskan. Dan perlu dibentuk spesial envoy ASEAN yaitu Sekjen dan ketua ASEAN mendorong dialog dengan semua pihak di Myanmar," tambahnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Vicky Fadil