Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Kisah Orang Terkaya: Eyal Ofer, Pewaris Raksasa Perkapalan yang Sukses Bikin Perusahaan Makin Moncer

Kisah Orang Terkaya: Eyal Ofer, Pewaris Raksasa Perkapalan yang Sukses Bikin Perusahaan Makin Moncer Kredit Foto: Twitter/israelnewsAM
Warta Ekonomi, Jakarta -

Seorang pengusaha perkapalan dan real estat berdarah Israel, Eyal Ofer merupakan salah satu orang terkaya di dunia. Ofer bebasis di Monako dan menjadi ketua Global Holdings, Zodiac Maritime Ltd, dan Ofer Global.

Kepentingan pengiriman Eyal lainnya termasuk OMNI Offshore Terminal pribadi dan Royal Caribbean Cruise Lines. Tak hanya itu, kerajaan real estatnya mencakup Gedung Altria, 15 Central Park West, dan Rumah Sakit St. Vincent yang sedang dibangun kembali di Greenwich Village. Dia juga memiliki saham di Mizrahi Tefahot Bank of Israel.

Baca Juga: Gila! Pendapatan Perusahaan Orang Terkaya Dunia Tembus Rp12 M Per Menit! Iya, Per Menit!

Eyal lahir pada tahun 1950 dari pasangan Sammy Ofer dan Aviva Ofer. Ayahnya merupakan seorang raja perkapalan dan salah satu orang terkaya di Israel. Ayahnya embeli kapal pertamanya pada tahun 1950 dan memperluas bisnis pengirimannya secara luas dan sebagian memiliki sejumlah perusahaan, termasuk Israel Chemicals, ZIM, Royal Caribbean International, Oil Refineries Ltd, Tower Semiconductor, dll. Sementara itu, ibunya, Aviva Ofer, adalah seorang ibu rumah tangga.

Alhasil, bisnis perkapalan yang dimiliki Eyal Ofer hari ini mewarisi kerajaan pelayaran almarhum ayahnya pada tahun 2011. Ia telah memperluas kepemilikannya secara signifikan. Melalui Zodiac Group, perusahaan perkapalannya itu telah memiliki dan mengoperasikan lebih dari 160 kapal.

Eyal dan saudaranya Idan yang juga seorang miliarder pernah menjadi orang terkaya Israel. Kekayaan bersihnya diperkirakan mencapai USD11,3 miliar (Rp163 triliun).

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Fajria Anindya Utami
Editor: Fajria Anindya Utami

Bagikan Artikel: