Gak Terima Dicekal Facebook Dua Tahun, Donald Trump Marah-Marah Kecam Mark Zuckerberg!
Namun, Donald Trump tak terima. Dalam sebuah pernyataan yang dikeluarkan dari komite aksi politik Save America, Trump mengatakan: "Putusan Facebook adalah penghinaan terhadap 75 juta orang yang memecahkan rekor, ditambah banyak orang lain, yang memilih kami ..."
"Mereka seharusnya tidak dibiarkan lolos dari penyensoran dan pembungkaman ini, dan pada akhirnya, kita akan menang. Negara kita tidak dapat menerima pelecehan ini lagi!"
Tak hanya itu, Trump juga menyerang pendiri Facebook Mark Zuckerberg.
"Lain kali saya di Gedung Putih, tidak akan ada makan malam lagi, atas permintaannya, dengan Mark Zuckerberg dan istrinya," kata mantan presiden itu. "Semuanya akan menjadi bisnis!"
Langkah Facebook ini memungkinkan Trump kembali ke platform sebelum pemilihan presiden 2024.
Awal pekan ini, terungkap bahwa platform komunikasi yang dibuat oleh Trump setelah ia dilarang di sosmednya, telah ditutup secara permanen. Platform itu adalah 'From the Desk of Donald J Trump'.
Selain Facebook, Trump juga telah dilarang dari Twitter, YouTube, Snapchat, Twitch, dan platform media sosial lainnya selama kerusuhan Januari.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Fajria Anindya Utami
Editor: Fajria Anindya Utami
Tag Terkait: