Pedro Castillo guru dan petani di sebuah desa terpencil di Peru. Ia juga anak petani. Kini, dia memenangkan pemilihan presiden di Peru, mengalahkan Keiko Fujimori, putri mantan presiden Alberto Fujimori.
Sekalipun masih ada klaim lain dari lawan politiknya, Pedro Castillo menyatakan kemenangan Rabu (17/6/2021), setelah dalam penghitungan suara dia memimpin tipis dengan meraih 50,12 persen melawan Keiko Fujimori yang mendapat 49,88 persen suara.
Keiko Fujimori, yang sudah tiga kali maju dalam pemilu presiden dan belum pernah menang. Dia mengatakan menentang hasil penghitungan suara dan menuding ada manipulasi.
"Sekarang saatnya bagi rakyat Peru untuk bersatu, untuk melancarkan perjuangan tidak hanya melawan pandemi, tetapi juga 'pandemi' lain yang telah terjadi dalam 30 tahun terakhir," kata Castillo kepada para pendukung yang bersorak dari balkon, Selasa, dikutip dari Reuters, 16 Juni 2021.
Lahir di Tacabamba tahun 1969, Pedro Castillo pernah menjadi anggota keamanan desa Rondas Campesinas, yang digalang para petani selama puncak konflik antara gerilyawan kiri dan pasukan pemerintah Peru tahun 1990-an.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Ferry Hidayat
Tag Terkait: