Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Satgas Covid-19: Tokoh Masyarakat dan Agama Kunci Penting Perubahan Perilaku Masyarakat

Satgas Covid-19: Tokoh Masyarakat dan Agama Kunci Penting Perubahan Perilaku Masyarakat Kredit Foto: Antara/Irwansyah Putra
Warta Ekonomi, Jakarta -

Ketua Bidang Perubahan Perilaku Satgas Covid-19 Sonny Harmadi meminta koordinasi dari para tokoh masyarakat dan agama untuk mendorong peningkatan kepatuhan masyarakat terhadap kebijakan penanganan pandemi.

Sebab, Sonny menilai tokoh masyarakat dan agama merupakan kunci yang dapat mengubah perilaku dan cara berpikir masyarakat.

Baca Juga: Dukungan APBN untuk Pelaksanaan PPKM Darurat

"Perilaku orang sangat dipengaruhi oleh believe and values-nya mereka. Kebetulan yang bisa mengubah values itu tokoh masyarakat dan yang bisa mengubah believes itu tokoh agama," ujar Sonny dalam acara virtual Dialog Pimpinan Gereja bersama Satgas Nasional Penanganan Covid-19: Tantangan Varian Baru Virus Covid-19 dan Upaya Percepatan Vaksinasi Bagi Warga Gereja, Jumat (9/7/2021).

Sonny mencontohkan seperti ketika ia kecil, ibunya memberikan kepercayaan jika gigi bagian bawah tanggal maka gigi tersebut harus dibuang ke atas, begitu pun sebaliknya. Tindakan tersebut diyakini akan membuat gigi yang akan tumbuh menjadi lebih bagus.

"Nah, itu diterima sebagai values buat saya, sebagai sebuah nilai," tutur Sonny.

Kemudian, dia menceritakan ketika Satgas Covid-19 berusaha menangani kasus yang terjadi di Bangkalan. Masyarakat di sana tidak ingin mengikuti kebijakan yang berasal dari pemerintah. Akan tetapi, ketika diberi tahu bahwa kebijakan berasal dari tokoh agama, mereka mematuhi kebijakan tersebut.

"Misal ada swab tes dari dinas kesehatan, mereka enggak mau. Tapi dibilang dari kiai, mereka mau," terangnya.

Hal yang sama juga terjadi dengan imbauan memakai masker. Sebelumnya, hanya sekitar 18 persen masyarakat di sana yang menggunakan masker. Namun, ketika imbauan berasal dari kiai, terjadi peningkatan drastis terhadap penggunaan masker menjadi sekitar 60 persen dalam kurun waktu tiga minggu.

"Jadi ada believe yang sangat kuat. Itu lonjakan yang sangat drastis dan siapa yang bisa mengubah cara berpikir mereka? Tokoh agama. Jadi, tokoh agama memegang peran penting," ungkap Sonny.

Untuk itu, Sonny meminta dukungan dari para tokoh masyarakat dan agama untuk mendorong kepatuhan masyarakat terhadap kebijakan PPKM Darurat. Harapannya, masyarakat bisa mengubah perilaku mereka sehingga tujuan PPKM Darurat yang ingin menekan angka kasus Covid-19 dapat tercapai.

"Dalam pelaksanaan PPKM Darurat ini, kami mohon sekali dukungan dari para pendeta supaya kita bisa betul-betul berhasil. Kalau kita bisa mencegah penularan, kita bisa mengendalikan pandemi," kata Sonny.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Imamatul Silfia
Editor: Puri Mei Setyaningrum

Bagikan Artikel: