Pengamat politik Pangi Syarwi Chaniago menanggapi adanya dorongan agar Presiden Joko Widodo (Jokowi) memindahkan Komisaris Utama PT Pertamina Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok sebagai menteri BUMN menggantikan Erick Thohir yang sedang menjabat.
"Ahok bisa apa? Saya juga tidak melihat tiga saja prestasi Ahok, cuma kita tunjukkan apa prestasi beliau selama ini?" kata Pangi kepada JPNN.com, Minggu (25/7).
Baca Juga: Anak Buah Prabowo Elus-elus Ahok untuk Duduki Posisi Menteri...
Sebelumnya, usulan supaya Ahok segera dijadikan menteri BUMN menggantikan Erick Thohir disampaikan politikus Gerindra Arief Poyuono. Arief menilai eks ketua TKN Jokowi-Ma'ruf itu cuma bisa ngomong bahwa obat-obatan terapi Covid-19 sudah disediakan BUMN farmasi, tetapi ketika Presiden Jokowi sidak ke apotek, obatnya kosong.
Namun, Pangi yang juga direktur eksekutif Voxpol Center Research and Consulting itu menilai sebaliknya. Dia menyebut kinerja Erick Thohir cukup mumpuni.
"Kalau kita lihat kinerja Erick dari hasil riset Voxpol lumayan bagus kinerja Kementerian BUMN dipimpin Erick Thohir," ucap Pangi.
Dia juga membandingkan kinerja Erick dengan Ahok, terutama ketika menghadapi tantangan berat dan kompleks di masa pandemi Covid-19. "Jauh lebih berkelas dan bagus kinerja Erick Thohir dibandingkan dengan Ahok. Ahok selama ini bukannya mengatasi masalah karena terlalu besar omongannya ketimbang prestasinya," tutur pria yang akrab disapa dengan panggilan Ipang itu.
Selain itu, katanya, kapabilitas, kapasitas, dan integritas Ahok sudah pernah diuji dan terbukti mantan gubernur DKI Jakarta itu tidak mumpuni ketika mengemban amanah jabatan publik.
"Hanya omongannya saja yang besar. Coba tunjukkan satu saja prestasi Ahok di Pertamina? Saya yakin publik enggak tahu apa yang beliau kerjakan selama ini dengan gaji besarnya di Pertamina," pungkas Pangi Syarwi Chaniago.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Puri Mei Setyaningrum