Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Puji-puji Jokowi, Prabowo Minta Jangan Ragu karena Ada di Jalan yang Benar

Puji-puji Jokowi, Prabowo Minta Jangan Ragu karena Ada di Jalan yang Benar Kredit Foto: Antara/Fikri Yusuf
Warta Ekonomi, Jakarta -

Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto memuji langkah-langkah yang sudah dilakukan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam menghadapi pandemi Covid-19. Karena itu, dia meminta presiden tidak menghiraukan suara-suara yang ingin memperkeruh keadaan.

Hal itu disampaikan Prabowo di hadapan Presiden Jokowi dan para ketua umum partai politik koalisi, yang berkumpul di Istana Negara, Jakarta, Rabu (25/8) lalu.

Baca Juga: Megawati ke Jokowi: Bapak yang Tegar, Ini Bukan Cuma Kita...

Usai mendapatkan paparan dari Jokowi mengenai situasi terkini negeri, khususnya menyangkut pandemi Covid-19, Prabowo menilai penanganan pemerintah bisa dikatakan sudah cukup efektif.

"Kami rasa bahwa dengan suara-suara yang ingin memperkeruh keadaan itu tidak perlu dihiraukan. Kita sudah berada di jalan benar," tutur Prabowo dalam video yang ditayangkan di akun resmi Sekretariat Negara, di Youtube, Sabtu (28/8).

"Jadi kepemimpinan pak Jokowi efektif, saya mengakui itu, dan saya hormat sama bapak. Saya lihat, saya saksi, saya ikut di dalam kabinet, kepemimpinan dan keputusan-keputusan bapak cocok untuk rakyat kita," imbuh Menteri Pertahanan (Menhan) itu.

Baginya, tim kerja di kabinet juga kompak serta bekerja dengan baik. Untuk itu, Prabowo minta Jokowi tidak ragu dalam mengambil keputusan menghadapi pandemi.

"Mohon bapak jangan ragu-ragu, we are on the right track. Karena itu, masalah Covid saya kira kita cukup optimistis. Bahwa ada kekurangan, ada keterlambatan vaksin, itu saya kita itu masalah yang dihadapi oleh banyak negara," tegas Prabowo.

Menyangkut ekonomi, Prabowo juga menilai kinerja pemerintah sudah bagus. Dia optimis ekonomi akan tumbuh.

Selain itu, dia juga memuji keputusan Jokowi yang tidak memberlakukan lockdown secara keras di Indonesia. Baginya, justru kebijakan itu yang menyelamatkan ekonomi Indonesia.

"Keputusan bapak yang kita tidak lockdown keras memungkinkan kita bisa selamat. Negara lain yang lockdown keras, malah mengalami kesulitan. Jadi kita boleh bangga prestasi kita baik. Saya bangga bagian dari pemerintah ini. Dan kita tak usah ragu-ragu pak," tandasnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Muhammad Syahrianto

Bagikan Artikel: