Refly mengibaratkan Gibran masuk kandang macan jika mencalonkan diri pada Pilkada DKI. Boleh saja Gibran memiliki pengalaman dalam kontestasi politik di Solo, akan tetapi pengalaman tersebut bukan ujian sebenarnya bagi Gibran.
Refly mengungkap alasan mengapa Pilkada Solo bukan the real test bagi Gibran. Dia mengatakan Gibran dapat dengan mudah terpilih menjadi wali kota Solo karena memborong dukungan partai politik. Selain itu, pasangan calon yang menjadi lawan Gibran tidak jelas.
"Kalau dia (Gibran) berhadapan dengan 'Tikus Piti' perkumpulan (pendukung calon independen di pilkada Solo) itu bolehlah dia leading. Karena lawannya pun, maaf kata, tidak jelas juga kemarin tuh siapa, satu tukang jahit, satunya ketua RW, sementara semua partai politik diborong. Jadi tidak ada the real test bagi Gibran dalam pilkada Solo kemarin. Tapi ketika dia masuk di DKI dia masuk kandang macan," ucap Refly.
Sebelumnya, penilaian bahwa Gibran sudah waktunya memimpin cakupan wilayah yang lebih besar daripada Solo disampaikan Ketua PWNU DKI Samsul Ma'arif. Samsul mengatakan Jakarta menjadi wilayah yang cocok untuk Gibran.
"Layak memimpin Jakarta," ujar Samsul Ma'arif, Sabtu (11/9/2021).
Gibran sendiri sempat menghadiri acara donor darah PWNU DKI. Dalam acara yang juga dihadiri Wagub DKI Jakarta Ahmad Riza Patria itu, Samsul Ma'arif dan Ketua Satgas Donor Darah dan Plasma Konvalasen PWNU DKI Asyik Samsul Huda kompak memanggil Gibran dengan sebutan 'Gus Gibran'.
Baca Juga: Konflik Internal Demokrat Berlanjut, AHY Malah Ketiban Durian Runtuh
"Menurut hadis, khoirunnas anfauhum linnas, sebaik-baik manusia adalah yang paling bermanfaat bagi orang lain. Oleh karena itu, PWNU DKI terus berusaha menjadi yang bermanfaat bagi masyarakat. PWNU sebelumnya berhasil menyelenggarakan NU Peduli Isoman dan sekarang PWNU DKI berhasil menyelenggarakan donor darah dan plasma konvalesen yang alhamdulillah sekarang ditinjau langsung oleh Wagub DKI Jakarta dan juga Gus Gibran, putra Presiden, yang langsung berangkat sendiri dari Solo," kata Huda saat memberikan sambutan di acara itu.
"Penyelenggaraan vaksinasi hingga sampai saat ini sudah dua puluh titik dan akan terus berjalan. Kita bekerja sama dengan TNI-Polri, dengan pemerintah DKI Jakarta. Semua sudah hadir, mulai Panglima, Kapolri, Wakapolri, Pangdam, Gubernur, Wakil Gubernur, Wali Kota. Apalagi acara kali ini kita kedatangan putra Presiden, Gus Gibran," ucap Samsul di acara yang sama.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Rosmayanti