Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Ternyata karena Hal Ini Covid-19 Berdampak Parah pada Beberapa Orang

Ternyata karena Hal Ini Covid-19 Berdampak Parah pada Beberapa Orang Kredit Foto: Twitter/asyikfmrtm
Warta Ekonomi, Jakarta -

Peneliti dari Fakultas Biosains Universitas Kent dan Institut Virologi Medis di Goethe-University, Frankfurt, telah mengidentifikasi protein yang dapat memicu penyakit Covid-19 parah.

SARS-CoV-2 merupakan jenis virus corona yang menyebabkan Covid-19. Sementara banyak orang hanya mengalami gejala ringan atau tanpa gejala, beberapa menderita penyakit parah hingga mengancam nyawa.

Baca Juga: Bahaya! Duh… Kelompok Anti Vaksin Menyuarakan Penderita Covid-19 untuk ‘Menjauh’ dari ICU

Berangkat dari permasalahan tersebut, peneliti ingin mengetahui apa yang menyebabkan infeksi virus corona pada beberapa orang menjadi parah.

Dalam penelitiannya, mereka menemukan bahwa infeksi SARS-CoV-2 menghasilkan kadar protein yang disebut Cluster of differentiation 47 (CD47) pada permukaan sel.

Berdasarkan Medical Xpress, fungsi CD47 adalah mengeluarkan sinyal agar pertahanan sistem kekebalan yang melindungi sel agar tidak dihancurkan.

CD47 yang muncul karena adanya virus pada permukaan sel terinfeksi kemungkinan akan melindungi sel itu dari pengenalan sistem kekebalan, memungkinkan produksi virus dalam jumlah besar sehingga mengakibatkan penyakit yang lebih parah.

Faktor risiko Covid-19 parah adalah usia serta penyakit komorbid diabetes. Kedua kelompok tersebut memiliki tingkat CD47 yang tinggi.

Baca Juga: Apa Benar Gula Menjadi Penyebab Utama Diabetes? Ternyata…

Kadar CD47 yang tinggi juga membantu seseorang mengalami tekanan darah tinggi, yang menjadi faktor risiko komplikasi Covid-19 seperti serangan jantung, stroke, dan penyakit ginjal.

Data menunjukkan, CD47 yang dipicu virus menyebabkan Covid-19 parah dengan mencegah respon imun dan meningkatkan kerusakan jaringan serta organ.

Saat ini terapi yang menargetkan CD47 sedang dalam pengembangan dan penemuan ini dapat menghasilkan terapi Covid-19 yang lebih baik.

Baca Juga: Catat! Gula dalam Buah dan Pemanis Alami Tidak Menghasilkan Efek yang Sama pada Kasus Diabetes

"Ini menarik. Mungkin kami telah mengidentifikasi faktor utama terkait Covid-19 parah. Ini adalah langkah besar dalam memerangi penyakit itu dan kami sekarang dapat menantikan kemajua lebih lanjut dari terapi (pengobatan)," kata penulis studi Profesor Martin Michaelis dari University of Kent.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Bayu Muhardianto

Bagikan Artikel: