Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Mantan Guru SMA Ditipu Anak Nia Daniaty: Uang Itu Jerih Payah Kami

Mantan Guru SMA Ditipu Anak Nia Daniaty: Uang Itu Jerih Payah Kami Kredit Foto: Instagram/Nia Daniaty
Warta Ekonomi, Jakarta -

Salah satu korban kasus dugaan penipuan penggelapan uang dan pemalsuan surat oleh anak Nia Daniaty, Olivia Nathania alias Oi, mengaku masih membuka pintu mediasi. Sebagai korban pertama, Agustin, masih berminat menyelesaikan masalah ini secara kekeluargaan.

"Kami membuka lebar jalur mediasi kekeluargaan," sebut Agustin saat ditemui di kawasan Cilandak, Jakarta Selatan, Senin (27/9/2021).

Baca Juga: Tertipu Niat Baik Anak Nia Daniaty, Para Korban Diiming-imingi Masuk PNS

Mantan guru SMA Olivia Nathania itu berharap uang yang ia setorkan pada anak Nia Daniaty itu bisa kembali. Barangsanya, ia juga ingin mengembalikan uang korban-korban kasus dugaan penipuan, penggelapan uang dan pemalsuan surat yang dijanjikan menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS) ini. 

"Saya minta tolong, kembalikan uang kami sahabat-sahabat kami," sebut Agustin. 

Ia pun menyebut uang yang diberikan oleh beberapa korban Olivia Nathania itu merupakan hasil jerih payah mereka selama ini. Mulai dari menjual sawah, hingga menggadai rumah. 

"Terus terang uang itu jerih payah kami. Kalian paham lah cari uang saat pandemi itu bagaimana. Banyak yang gadai rumah, motor, ada yang jual sawah," kata Agustin. 

Agustin sebagai pihak perantara antara Olivia Nathania dan para korban, merasa malu dan amat bersalah. Tetapi, ia dan 16 orang keluarganya juga korban dalam masalah ini.

"Tolong dikembalikan uang kita semua agar awalnya baik selesai juga baik," ujar Agustin memohon.

"Terus terang saya malu, saya dan keluarga saya total 16 orang (menjadi korban), belum yang lainnya," Agustin melanjutkan.

Sebelumnya, Olivia Nathania bersama suaminya, Rafly N Tilaar, dilaporkan atas dugaan penipuan, penggelapan uang dan pemalsuan surat. Olivia memberikan iming-iming menjadi PNS kepada 225 orang dengan total kerugian para korban mencapai Rp 9,7 Miliar.

Baca Juga: Putri Nia Daniaty Hilang, 225 Diduga Korban Penipuan Modus Seleski CPNS Ingin Ketemu

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Adrial Akbar

Bagikan Artikel: