Hasil Penelitian UI: Mikroplastik Hanya Ditemukan di Galon Sekali Pakai PET
Begitu juga dengan apakah kandungan mikroplastik yang ada dalam kandungan air kemasan itu berbahaya atau tidak, dia mengatakan belum ada penelitian mengenai hal itu.
Klarifikasi serupa juga disampaikan Periset Utama Kampanye Plastik Greenpeace Indonesia Afifah Rahmi Andini. Riset yang dilakukan bersama laboratorium kimia anorganik UI adalah mengenai kandungan mikroplastik dalam galon sekali pakai dan bukan galon guna ulang.
Sebelumnya diberitakan Greenpeace dan laboratorium kimia anorganik Universitas Indonesia baru-baru ini melakukan uji terhadap sampel galon sekali pakai yang beredar di kawasan Jabodetabek.
Hasil penelitian menunjukkan ditemukannya kandungan mikroplastik dalam sampel galon sekali pakai ukuran 15 liter sebanyak 85 juta partikel per liter atau setara dengan berat 0,2 mg/liter. Sementara kandungan mikroplastik dalam galon sekali pakai ukuran 6 liter sebanyak 95 juta partikel/liter atau setara dengan berat 5 mg/liter.
Analisis karakterisasi terhadap mikroplastik yang terkandung dalam sampel menunjukkan bahwa mayoritas bentuk partikel mikroplastik adalah fragmen, dengan ukuran yang berkisar antara 2,44 hingga 63,65 ?m.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Ferry Hidayat
Tag Terkait: