- Home
- /
- EkBis
- /
- Agribisnis
Menteri Trenggono Lirik Galangan Kapal Freire untuk Perkuat Armada Kapal Pengawas Perikanan
Menteri Trenggono menyatakan tak hanya kapal pengawas yang mumpuni dibutuhkan, tetapi kapal riset oseanografi yang mampu mendukung kegiatan marine survey juga dibutuhkan oleh KKP.
“Kapal pengawas perikanan butuhnya sekitar 5 atau 6, untuk kapal oseanografi riset satu unit. Armada ini akan dibutuhkan untuk mendukung roadmap ekonomi biru Indonesia nantinya,” ulasnya.
Menteri Trenggono pun mengharapkan Freire bisa memberikan penawaran yang menarik ke Indonesia dalam pengadaan kapal, seperti pembiayaan dengan fasilitas kredit ekspor didukung bunga rendah dan tenor panjang.
“Soal teknis perencanaan bisa berdiskusi dengan Bappenas. Selain itu untuk alih teknologi harapannya Freire mengajak mitra lokal di Indonesia untuk membangun kapal nantinya,” katanya.
Menanggapi permintaan dari Menteri Trenggono, Director General Freire, Marcos Freire menyatakan siap membantu KKP dalam memperkuat armadanya. “Kami siap bekerjasama, mulai dari menyediakan skema pembiayaan yang menarik, menggandeng mitra lokal untuk transfer teknologi, bahkan mengupayakan delivery sekitar 2,5 tahun untuk kapal pertama, disusul nantinya 6 bulan untuk kapal kedua dan selanjutnya,” katanya.
Sekadar diketahui, Construcciones Navales P. Freire adalah perusahaan milik keluarga yang didirikan pada tahun 1895 oleh Paulino Freire di Vigo (Spanyol).
Saat ini, Freire terkenal sebagai galangan kapal yang memiliki kemampuan bertaraf internasional untuk membangun dan memperbaiki kapal dengan spesifikasi tinggi dan berteknologi modern seperti kapal lepas pantai, oseanografi, hidrografi, penelitian, kapal penangkap ikan modern, kapal pesiar mewah, kapal patroli, dan kapal tunda.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Fajria Anindya Utami
Tag Terkait: