Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Urusan Sukmawati Pindah Agama Geger, Eh Rocky Gerung Minta Jokowi Tanggung Jawab: Presiden Gagal...

Urusan Sukmawati Pindah Agama Geger, Eh Rocky Gerung Minta Jokowi Tanggung Jawab: Presiden Gagal... Kredit Foto: Instagram/Rocky Gerung
Warta Ekonomi, Jakarta -

Pengamat politik, Rocky Gerung, menilai urusan pindah agama putri Soekarno, Sukmawati Soekarnoputri, dari Islam ke Hindu yang menjadi perdebatan publik di Indonesia merupakan bukti kegagalan Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Kegagalan Jokowi tersebut yakni dalam hal membangun kesetaraan kewarganegaraan. Sebab, menurut Rocky, saat ini masyarakat Indonesia masih ribut dengan persoalan keyakinan orang lain. Bahkan, ia merasa bahwa saat ini bangsa Indonesia telah terpecah karena tidak mengedepankan nilai-nilai persatuan.

"Sukmawati jadi Hindu, semua orang ribut. Ada urusan apa? Urusan privat dia. Artinya, Presiden Jokowi gagal menghaasilkan the idea of citizenship," ujar Rocky Gerung, beberapa waktu lalu.

Baca Juga: Persoalkan Sukmawati Pindah ke Agama Hindu, Faizal Assegaf: Dia Itu Korban Gus Dur...

Rocky menegaskan, kalau orang percaya hubungan antar-individu itu adalah hanyalah hubungan kewarganegaraan maka pasti saat ini tidak akan ada warga negara yang mempersoalkan agama orang lain.

Ia juga mengingatkan bahwa dahulu Presiden Jokowi telah berjanji dalam jalan lurusnya untuk menghasilkan hubungan antarwarga yang setara.

"Karena dia kan berjanji dulu di dalam shirotol mustakim-nya (jalan lurusnya) untuk menghasilkan kesetaraan warga negara," ujarnya.

Baca Juga: Begini Profil Sukmawati Soekarnoputri, Adik Megawati yang Kontroverisal karena Pindah Agama Hindu

Adapun sebelumnya, Sukmawati menceritakan keputusannya untuk pindah agama ke Hindu dilatarbelakangi oleh ajaran Bung Karno yang menjunjung tinggi nasionalisme serta tolerasi dan keberagaman.

"Ini merupakan suatu proses perjalanan panjang untuk menjadi Hindu kurang lebih 66 tahun proses saya menjadi, memutuskan sebagai penganut kembali kepada agama leluhur," kata Sukmawati di Bali.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Cahyo Prayogo

Bagikan Artikel: