Sukses Lewati Pandemi, Ternyata Begini Cerita Putri 'Si Pelaku Bisnis Kos-kosan' di Bandung
Selain lebih aman, pemilik kos tidak pusing lagi memikirkan fluktuasi jumlah penghuni kos yang naik turun.
"Awalnya, sebelum saya bekerjasama dengan pihak ketiga yaitu perusahaan manajemen kos2an, Pengalaman yang tidak terlupakan saat pandemi adalah karena saya terjun langsung membina komunikasi dengan setiap penghuni kos, dari mereka ada yang bernegoisasi ketika waktunya bayar kos,ada yang minta diskon hingga 50% bahkan banyak yang meminta keringanan tidak membayar kamar sementara waktu karena harus pulang ke daerah asalnya dan tidak bisa melakukan pembayaran, saya memahami kesulitan beberapa penghuni masa itu dan saya ada rasa iba kepada beberapa dari mereka yang sudah lama menjadi anak kos, saya berikan diskon 50% bagi mereka yang tetap ingin kos namun harus pulang terlebih dahulu sehingga kamar tidak ada yang menempati, dan yang menunggak karena tidak mampu bayar lagi tetap saya beri kelonggaran waktu sementara waktu, ada juga yang menegosiasi harga sewa perbulannya, kadang saya ajak makan bersama ala kadarnya atau saya kirimkan makanan, karena bagi saya tidak melulu bicara soal bisnisnya saja namun harus memiliki sisi humanis." ujarnya.
"Dan saya sangat fleksibel sehingga tidak kaku, pada masa pandemi itu semua bisa dinegosiasikan. Bagi saya yang terpenting juga mereka tidak keluar begitu saja dari kosan karena peraturan kosan terlalu memberatkan" ungkap Putri.
Rumah Kos yang berlokasi di dekat taman Makam Pahlawan Cikutra ini dekat dengan lokasi kampus Itenas dan beberapa kampus lainnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Vicky Fadil
Tag Terkait: