Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Sikap Semena-mena AHY Bikin Kader Demokrat Bakar Atribut, Kubu Moeldoko Bereaksi: Itu yang Kami...

Sikap Semena-mena AHY Bikin Kader Demokrat Bakar Atribut, Kubu Moeldoko Bereaksi: Itu yang Kami... Kredit Foto: Antara/Endi Ahmad
Warta Ekonomi, Jakarta -

Juru Bicara KLB Demokrat Muhammad Rahmad mengomentari soal beredarnya video diduga sejumlah kader Demokrat pimpinan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) di Riau membakar atribut.

Terlihat di dalam video sejumlah kader berkumpul di depan kantor Demokrat di Riau. Usai berorasi, satu persatu melepas baju atribut dan membakarnya.

Baca Juga: Klaim AHY Kena Sorot, Jubir KLB Demokrat Beri Respon yang Menohok: Sepertinya AHY Ingin...

Menanggapi hal itu, Rahmad mengatakan tampaknya itu masih bagian dari polemik Musyawarah Daerah ke-V.

"Iya," kata Rahmad kepada GenPI.co, Selasa (30/11).

Rahmad mengatakan, saudaranya sesama kader Demokrat di Riau ini tampaknya baru sadar akan sikap semena-mena dan tidak adil yang dilakukan AHY.

"(Karena ada) semena-mena dan tidak adil, itu yang kami perjuangkan di KLB Deli Serdang," katanya.

Rahmad mengatakan, kubu KLB membuka pintu lebar bagi teman-teman Demokrat Riau untuk masuk barisan Moeldoko.

"Meskipun teman Demokrat Riau jadi pembocor KLB Deli Serdang, kami maafkan dan kami membuka pintu," katanya.

Sebelumnya, beredar video diduga sejumlah kader Demokrat berkumpul di kantor mereka di Riau.

Dalam video yang diunggah akun Facebook Imelda Samsi terlihat ada orang berbaju putih yang sudah melepas atribut berorasi.

"Kami Partai Demokrat dari Provinsi Riau. Anda tidak akan menjadi ketua umum kalau tidak dibocorkan oleh Provinsi Riau bahwa (ada) KLB di Sibolangit," kata kader tersebut.

Meski sudah berjasa membocorkan, kader dari Riau itu tampak kecewa dengan sikap Partai Demokrat AHY.

Sebagai bentuk kecewa, kader tersebut pun membakar atribut partai dan disusul oleh sejumlah kader lainnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Alfi Dinilhaq

Bagikan Artikel: