Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Habib Rizieq Serukan 'Haul 6 Syuhada', Ferdinand Langsung Nyamber: Bangsa Ini Tidak Takut dengan...

Habib Rizieq Serukan 'Haul 6 Syuhada', Ferdinand Langsung Nyamber: Bangsa Ini Tidak Takut dengan... Ferdinand Hutahaean | Kredit Foto: Twitter/Ferdinand Hutahaean
Warta Ekonomi -

Mantan Politisi Partai Demokrat Ferdinand Hutahaean ikut menanggapi seruan Habib Rizieq Shihab untuk menggelar aksi 7/12. Ferdinand menyebut bahwa bangsa Indonesia tidak takut sedikitpun terhadap sosok HRS.

"Bangsa besar ini tidak sedikit pun takut dengan Rizieq," tulis Ferdinand Hutahaean dalam cuitannya dikutip dari akun Twitter @FerdinandHaean3, Selasa (7/12/2021).

Baca Juga: Klaim Peserta Reuni 212 Tak Ada yang Terkena Covid-19, Yusuf Martak: Ikuti Arahan Imam Besar

Lebih lanjut Ferdinand menyinggung keberadaan TNI dan Polri. Menanggapi seruan HRS, Ferdinand menyampaikan bahwa TNI dan Polri bersama-sama dengan rakyat akan menjaga Pancasila.

"TNI, Polri bersama rakyat siap mengamankan, mengawal dan menjaga Pancasila..!!" tulisnya lagi.

Diketahui, Habib Rizieq Shihab menyampaikan seruan untuk menggelar aksi 7/12. Aksi 7/12 diserukan mantan petinggi Front Pembela Islam (FPI) itu berisi doa yang ditujukan sebagai haul bagi 6 Laskar FPI yang tewas di tangan polisi pada 7 Desember tahun lalu.

Selain untuk mendoakan 6 laskar, Habib Rizieq juga menyerukan doa dan dzikir untuk keselamatan negeri, serta doa untuk kehancuran bagi semua pihak yang terlibat dalam pembantaian 6 laskar di KM 50 tol Cikampek.

"Diserukan kepada segenap Habaib & Ulama, serta Pimpinan Masjid & Musholla, Pesantren & Madrasah, Majelis Dzikir & Ta’lim, Ormas & Perkumpulan, serta Pemukiman & Perumahan, untuk menggelar HAUL 6 SYUHADA secara serentak di tempat masing-masing pada tgl 7 Desember 2021 dari Maghrib sampai Isya, diisi dengan Tahlil, Yasin, Dzikir & Doa bagi Para Syuhada, serta Doa untuk keselamatan Negeri, sekaligus Doa untuk kehancuran bagi semua pihak yang terlibat dalam Pembantaian Sadis & Biadab pada Tragedi KM 50," demikian seruan Habib Rizieq.

Kuasa hukum HRS, Aziz Yanuar menjelaskan seruan doa bersama di tanggal 7 Desember 2021 salah satunya ialah untuk mendoakan kehancuran bagi pihak yang terlibat dalam tragedi Laskar FPI.

Aziz Yanuar menjelaskan bahwa pernyataan HRS merupakan bentuk doa agar pelaku dalam tragedi di rest area tol Jakarta-Cikampek KM 50 tersebut mendapat balasan dari Tuhan.

Baca Juga: Sampaikan Aspirasi Soal Jalan Rusak, 6 Warga Daerah Ini Bawa Jeruk Satu Truk untuk Presiden Jokowi!

"Ya maksudnya semoga Allah balas pelaku keji itu di dunia dan akhirat," kata Aziz, Selasa (7/12/2021).

Tak hanya itu, pernyataan HRS tersebut ternyata juga berhasil membuat waswas Muannas Alaidid, kuasa hukum dua anggota Polri yang diduga terlibat dalam serangan laskar FPI.

Di sisi lain, Alaidid menyebut bahwa pernyataan HRS tidak pantas karena menggunakan doa untuk memohon hal yang buruk bagi orang lain.

Terkait hal itu, Aziz tak menghiraukan ucapan Alaidid.[]

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Bayu Muhardianto

Bagikan Artikel: