Satgas Covid-19: Cegah Lonjakan Paska Nataru Dengan Langkah Antisipatif Sejak Dini
Untuk pelaporan kinerja posko tingkat desa/kelurahan perlu diperhatikan. Pasalnya jumlah posko yang memantau kepatuhan di daerahnya menurun dalam 9 minggu terakhir. Data menunjukkan, laporan tertinggi tercatat pada 3 Oktober 2021, yaitu sejumlah 5,5 juta laporan. Per Minggu ini hanya masuk sejumlah 3 juta laporan.
Harus menjadi perhatian pada 17 provinsi yang sudah 2 minggu tidak melaporkan pembentukan posko. Diantaranya Bali, Banten, Gorontalo, Kalimantan Tengah, Kalimantan Timur, Kalimantan Utara, Kepulauan Riau, Maluku, Maluku Utara, NTB, NTT, Papua, Sulawesi Barat, Sulawesi Utara, Sulawesi Tengah, Sumatera Barat dan Sumatera Selatan.
Dari penjabaran data-data tersebut mulai dari data kasus, Rt, kepatuhan protokol kesehatan, kinerja posko, mobilitas penduduk hingga BOR menunjukkan perkembangan yang kurang baik. Terutama pada beberapa wilayah yang sudah disebutkan. "Oleh sebab itu pemerintah daerah diminta untuk memperbaiki keadaan di daerahnya selambat-lambatnya minggu depan," tegas Wiku.
Kepada masyarakat harus mempertahankan disiplin protokol kesehatan yaitu mencuci tangan, memakai masker dan menjaga jarak, melakukan mobilitas dengan aman pada saat diperlukan ssrta ikut dalam program vaksinasi.
"Penting untuk diingat pemerintah telah mempelajari dampak kenaikan kasus dari lonjakan kasus pertama dan kedua paska libur panjang maka dari itu akan mengambil semua langkah antisipatif sejak dini," pungkas Wiku.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Alfi Dinilhaq
Tag Terkait: