Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Diageo Indonesia Lakukan Ekspor Perdana dari Pabrik di Tabanan Bali

Diageo Indonesia Lakukan Ekspor Perdana dari Pabrik di Tabanan Bali Kredit Foto: Langgeng Kreasi Jayaprima
Warta Ekonomi, Jakarta -

Diageo Indonesia atau PT Langgeng Kreasi Jayaprima melakukan ekspor perdananya ke pasar internasional. Ekspor perdana ini ditandai secara simbolis dengan penyegelan pintu kontainer yang membawa produk Captain Morgan Spiced Rum Gold untuk dikirim ke pasar Thailand yang berlangsung di pabriknya di Tabanan, Bali.

Direktur Jenderal Agro Kementerian Perindustrian, Putu Juli Ardika, menyambut baik ekspor perdana Diageo Indonesia ke luar Indonesia. Hal ini menjadi buah dari kerja keras perusahaan yang juga didukung oleh Kementerian Industri yang bercita-cita menjadikan Indonesia negara destinasi investasi yang memproduksi dan mengekspor produk-produk berkualitas dunia. 

“Saya berharap volume ekspor dapat terus ditingkatkan, dengan demikian produksi dapat terus berlangsung dan memberikan dampak yang positif bagi masyarakat,” kata Putu. 

Baca Juga: Pemerintah Bakal Bebaskan Bea Masuk Impor Kembali Barang Ekspor Mulai 2022

Ekspor ke pasar Thailand dilakukan Diageo Indonesia yang memproduksi secara lokal merek-merek minuman beralkohol dunia seperti Smirnoff, Smirnoff Ice, Gilbey’s, dan Captain Morgan. 

President Director Diageo Indonesia Puneet Narang mengatakan, ekspor perdana ini merupakan tonggak sejarah penting bagi Diageo di Indonesia yang menjadi pencapaian atas kerja keras seluruh karyawan di Indonesia. “Kedepannya, kami akan terus meningkatkan kinerja kami untuk dapat memenuhi permintaan dari pasar lain di Asia Pasifik,” ucap Puneet. 

Dalam kesempatan yang sama, Managing Director Diageo Asia Tenggara Preeti Arora Razdan mengungkapkan mengekspor produk Captain Morgan Spiced Rum Gold untuk pertama kalinya yang dibuat di fasilitas di Tabanan menjadi tonggak pencapaian yang sangat penting bagi perusahaan. 

“Kami membangun fasilitas produksi ini berdasarkan visi jangka panjang dan tujuan untuk menjadi hub utama di kawasan Asia Pasifik. Hal ini sejalan dengan visi Presiden Jokowi untuk membawa perubahan bagi Indonesia menjadi sebuah manufacturing hub yang kuat dan meningkatkan kapasitas ekspor barang-barang bernilai tambah,” terangnya. 

Baca Juga: Melalui Single Submission Kemendag Permudah Pengurusan Izin Ekspor Impor

Selain memproduksi merek-merek minuman beralkohol kelas dunia, Diageo juga berkomitmen memastikan bahwa investasi yang dilakukannya mampu membuka potensi ekspor, membangun lapangan kerja, memberikan manfaat langsung dan tidak langsung bagi komunitas lokal baik di Bali maupun di Asia Tenggara. 

Di Indonesia, Diageo aktif berinteraksi dengan komunitas melalui berbagai program termasuk inisiatif Desa Ekowisata di Nyambu yang baru-baru ini menerima penghargaan CSR Leadership Award dan Pabrik Diageo di Bali juga telah menerima Sertifikasi Energi Terbarukan dari PLN.

“Kami berambisi menjadi perusahaan berkinerja terbaik, dipercaya dan dihormati, serta membangun peran yang positif di tengah masyarakat. Tim Diageo Indonesia telah menunjukkan ketangguhan dan dedikasinya terutama ketika kami melalui tantangan di saat pandemi. Semoga ekspor ini menambah nilai kontribusi Diageo Indonesia dalam pemulihan ekonomi Bali dan nasional,” pungkas Puneet. 

Diageo Indonesia akan meneruskan kolaborasi dan menjaga kerjasama yang baik bersama pemerintah dan mitra usaha lainnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Annisa Nurfitri
Editor: Annisa Nurfitri

Bagikan Artikel: