Asian Agri dan Grup Apical melalui PT Asianagro Agungjaya (PT AAJ), salah satu pengolah kelapa sawit berkelanjutan, telah mengalokasikan 50.000 liter minyak goreng kemasan 1 liter untuk program operasi pasar minyak goreng di beberapa titik desa di sekitar wilayah operasi perusahaan di tiga Provinsi Pulau Sumatera, yakni Sumatera Utara, Riau, dan Jambi.
Direktur Sustainability dan Stakeholder Relations Asian Agri, Bernard A. Riedo, menyatakan bahwa program ini merupakan komitmen Asian Agri bersama dengan PT AAJ dalam memberikan manfaat nyata bagi masyarakat. Seperti diketahui, minyak goreng merupakan salah satu komponen dari sembilan bahan pokok yang sangat dibutuhkan masyarakat.
Baca Juga: Sinar Mas Agribusiness and Food Salurkan Minyak Goreng Murah, Harga Rp14.000 Aja Seliter!
"Selaras dengan program Kementerian Perdagangan RI dalam rangka melakukan operasi pasar minyak goreng, Asian Agri bersama PT AAJ sepakat menggelar operasi pasar minyak goreng bagi warga pedesaan dengan tingkat perekonomian menengah ke bawah," katanya, Kamis (23/12/2021).
Harapannya, operasi pasar yang diselenggarakan di desa-desa tersebut dapat membantu meringankan pengeluaran belanja ibu rumah tangga.
"Adapun harga minyak goreng yang ditawarkan pada operasi pasar Asian Agri dan PT AAJ hanya Rp14.000/liter, di mana harganya jauh lebih murah dari harga minyak goreng di pasaran," ujarnya.
Pembelian migor ini harus menggunakan kupon yang sudah terlebih dahulu dibagikan kepada warga. Pada kupon juga sudah diatur jadwal pembelian.
"Di Sumatera Utara telah digelar Pasar Murah Minyak Goreng secara serentak, salah-satunya dilakukan di Kantor Desa Perlabian, Kecamatan Kampung Rakyat, Kabupaten Labuhanbatu Selatan pada 23 Desember 2021," katanya.
Bupati Labuhan Batu Selatan, H. Edimin, mengapresiasi kepedulian perusahaan dan berharap perusahaan terus peduli terhadap warga, baik melalui kegiatan seperti ini.
"Terima kasih atas operasi pasar yang dilakukan Asian Agri pada hari ini. Masyarakat sangat membutuhkan terutama di masa pandemi dan mahalnya harga minyak goreng di pasaran," katanya.
Regional Controller Asian Agri Wilayah Sumut, Hadi Wijaya, juga berterima kasih atas dukungan Pemerintah Kabupaten Labusel yang turut menyukseskan operasi pasar minyak goreng. Harapan Hadi, kiranya kegiatan ini dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.
"Pertama-tama kami sangat berterima kasih atas dukungan Pemerintah Kabupaten Labusel dan seluruh jajarannya untuk turut menyukseskan operasi pasar minyak goreng di Desa Perlabian dan Desa Tanjung Selamat," ujarnya.
Khusus wilayah Kabupaten Labusel, operasi pasar dilakukan di dua desa, yakni Desa Perlabian dan Desa Tanjung Selamat, dengan total migor 2.000 liter.
"Kami berharap apa yang kita bersama lakukan hari ini bisa bermanfaat bagi warga," pungkasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Khairunnisak Lubis
Editor: Puri Mei Setyaningrum
Tag Terkait: