Hal ini selaras dengan visi Presiden mengembangkan kualitas sumber daya manusia yang kompetitif di masa depan, tidak hanya untuk kebutuhan pasar di Indonesia tetapi juga di regional dan global.
Pada tahun 2019, Bappenas menyatakan bahwa upaya pengurangan emisi Indonesia pada tahun 2030 akan memberikan pertumbuhan PDB rata-rata 6% per tahun hingga 2045, dan menyediakan lebih dari 15 juta pekerjaan baru pada tahun 2045.
Itu tidak akan tercapai jika kita hanya berpegang pada kebijakan yang kurang agresif atau business-as-usual karena Indonesia malah beresiko kehilangan 0,5% pertumbuhan PDB per tahun hingga 2030 dan 1% per tahun hingga 2045.
Jadi Indonesia harus merebut peluang bonus demografi yang saat ini sedang dialami hingga 2045 dengan cara membuka akses pada peningkatan kesempatan meraih pendidikan lebih tinggi dan pekerjaan ramah lingkungan yang memberikan pengupahan secara layak (green jobs).
“Informasi ini harus disebarluaskan kepada publik dan dikembangkan infrastruktur pemungkinnya agar masyarakat memiliki opsi yang lebih baik untuk terlibat dalam upaya dan terjun dalam mendorong agenda pemulihan ekonomi hijau selama pandemi Covid-19 masih berlangsung,” kata dia.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Ferry Hidayat
Tag Terkait: