Mohon Maaf Pak Prabowo, 53,2% Masyarakat Enggan Memilih Presiden Mantan Militer
Survei yang dilakukan Dinamika Survei Indonesia (DSI) mengungkap, mayoritas publik enggan memilih calon presiden berlatar belakang militer dan polisi.
Koordinator survei DSI, Permadi Yuswiryanto mengungkapkan, 53,2 persen responden tidak setuju presiden dari kalangan militer atau polisi.
Baca Juga: Begini Penyebab Ferdinand Hutahaean Cuit 'Allahmu Lemah', Mengaku Sedang Alami...
Sementara hanya 29,7 persen responden yang setuju, dan tidak menjawab 17,1 persen.
"Temuan ini tidak terlalu mengejutkan," ujar Permadi dalam keterangan yang diterima redaksi di Jakarta, Minggu (9/1/2021).
Survei dilaksanakan pada rentang 22 Desember 2021 hingga 6 Januari 2022, menggunakan metode multistage random sampling terhadap 1.988 responden yang tersebar di 34 provinsi.
Adapun tingkat kepercayaan survei 95 persen dan margin of error 2,2 persen.Temuan survei tidak mengejutkan karena pada pilpres sebelumnya capres yang kuat bukan figur dengan pengalaman dinas ketentaraan atau polisi.
"Capres sipil justru memiliki peluang yang lebih besar untuk menang berkaca dari kesuksesan Joko Widodo di 2014 dan 2019 saat mengalahkan pesaingnya yang memiliki pengalaman di militer, Prabowo Subianto," pungkas Permadi.
Baca Juga: Tak Terima Belum Bisa Usung Capres, Partai Ummat Gugat Ini ke MK
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Adrial Akbar