Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Berbagai Cara Ditempuh, Tapi Elektabilitas Airlangga Hartarto Masih Rendah... Pengamat Blak-blakan

Berbagai Cara Ditempuh, Tapi Elektabilitas Airlangga Hartarto Masih Rendah... Pengamat Blak-blakan Kredit Foto: Antara/Antara
Warta Ekonomi, Jakarta -

Pengamat komunikasi dan politik Jamiluddin Ritonga membeberkan analisisnya soal elektabilitas Airlangga Hartarto.

Menurutnya, pilihan Partai Golkar mengusung ketua umumnya untuk maju di Pilpres 2024 adalah keputusan yang salah.

"Sebab, elektabilitas Airlangga Hartarto tak kunjung meningkat," ujar Jamiluddin dilasnir dari GenPI.co, belum lama ini.

Jamiluddin menyarankan agar Partai Golkar melakukan survei internal untuk mendapatkan nama yang memiliki elektabilitas tertinggi sebagai capres 2024. 

"Cara ini akan lebih objektif dalam memilih kadernya yang akan diusung pada Pilpres 2024," tuturnya.

Baca Juga: Partai Golkar Ngotot Usung Airlangga Hartarto, Padahal Elektabilitasnya Lemah... Ini Kata Pengamat

Menurut akademisi dari Universitas Esa Unggul tersebut, dengan cara itu Partai Golkar akan terbebas dari keharusan memilih capres dari ketua umum.

"Mekanisme seperti ini sudah tidak relevan dan ketinggalan zaman," tambahnya.

Lebih lanjut, Jamiluddin menyebut bahwa sudah saatnya Golkar melakukan perubahan dalam mekanisme pemilihan capres.

"Supaya kader terbaiknya yang diusung sebagai capres itu layak," tegas Jamiluddin.

Hal tersebut diperlukan, agar Partai Golkar tidak terus menerus kehilangan momentum.

"Karena Golkar sebagai partai yang selalu masuk dua besar Pileg, tentu aneh bila terus ketinggalan kereta," pungkas Jamiluddin. (*)

Baca Juga: Kader Banteng Saling Seruduk! Ulah Ganjar Pranowo Bikin Kader PDIP Meradang, FX Rudy Pasang Badan!

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Bayu Muhardianto

Bagikan Artikel: