Jokowi Tolong Jangan Nekat Pilih Kepala Ibu Kota Negara Baru dari Parpol, Alasannya...
Pakar komunikasi dan politik Emrus Sihombing buka suara terkait bursa calon Kepala Otorita Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.
Seperti diketahui, bursa calon kepala otorita IKN menjadi perbincangan hangat di masyarakat.
Emrus pun menyarankan Presiden Joko Widodo alias Jokowi untuk tidak memilih calon kepala otorita IKN dari partai politik (parpol).
"Saya menyarankan kepada Bapak Presiden, sebaiknya bukan dari parpol," ujar Emrus dilansir dari GenPI.co, Sabtu (29/1).
Menurut Emrus, sosok yang dipilih bukan dari parpol akan menunjukkan kebinekaan.
Oleh karena itu, Emrus menyarankan agar calon kepala otorita IKN tidak diisi oleh anggota parpol.
"Agar mencerminkan kebinekaan dari aspek politik partai," kata Emrus.
Baca Juga: Anies Baswedan Undang Sopir Transjakarta yang Gagalkan Percobaan Bunuh Diri: Bapak Teladan Bagi Kita
Seperti diketahui, bursa calon Kepala Otorita Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di Kalimantan Timur mulai memanas.
Bursa tersebut muncul setelah DPR RI resmi mengesahkan RUU IKN menjadi UU dalam rapat paripurna, Selasa (18/1).
Dengan demikian, pembangunan IKN di Kalimantan Timur telah memiliki landasan hukum yang jelas.
Selain itu, Presiden Jokowi juga telah menetapkan nama IKN baru Indonesia bernama Nusantara. (*)
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Bayu Muhardianto