Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

PDIP Klaim Mega yang Tetapkan Imlek jadi Libur Nasional, Ada yang Bantah: Bukan Bu Mega tapi Gus Dur

PDIP Klaim Mega yang Tetapkan Imlek jadi Libur Nasional, Ada yang Bantah: Bukan Bu Mega tapi Gus Dur Kredit Foto: Instagram/Megawati Soekarno Putri
Warta Ekonomi, Jakarta -

PDI Perjuangan turut merayakan Hari Raya Tahun Baru Imlek, partai banteng itu menyebut warga Indonesia etnis Tionghoa juga ikut membangun Indonesia.

Perayaan itu dilaksanakan secara virtual dari Gedung Badan Kebudayaan Nasional Pusat (BKNP) PDIP, dipimpin oleh Sekretaris Jenderal DPP PDIP Hasto Kristiyanto, Selasa, 1 Februari 2022.

Hasto mengklaim Presiden RI Kelima, Megawati Soekarnoputri telah melakukan langkah bersejarah berdasarkan ideologi Pancasila dengan menetapkan Hari Raya Imlek sebagai Hari Libur Nasional.

Tak hanya itu, Mega, kata Hasto telah membuktikan telah melaksanakan semangat Pancasila dengan memberikan kesempatan kepada etnis manapun untuk menjadi pemimpin, sama dengan etnis lainnya.

Hal itu dibuktikan dengan mengusung Basuki Tjahaja Purnama alias BTP atau Ahok, menjadi calon gubernur (cagub) DKI Jakarta.

"Kita tak melihat etnisnya. Pak Ahok ketika dicalonkan menjadi calon gubernur DKI, bukan karena dilihat etnisnya tetapi kualifikasi kepemimpinannya," tambahnya.

Sementara itu, tokoh NU Gus Umar menanggapi pernyataan Hasto yang menyebut bahwa Mega telah menetapkan Hari Raya Imlek sebagai Hari Libur Nasional.

"Bukan bu mega tapi Gusdur," kata Gus Umar.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ferry Hidayat

Bagikan Artikel: