Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Global Connections
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Investasi Properti Asia Pasifik Naik 26% di 2021 Dibandingkan 2020, Kembali ke Level Sebelum Pandemi

Investasi Properti Asia Pasifik Naik 26% di 2021 Dibandingkan 2020, Kembali ke Level Sebelum Pandemi Kredit Foto: Grand Duta City South of Jakarta

Pasar perkantoran terus menunjukkan tanda-tanda pemulihan setelah mencatatkan nilai investasi sebesar US$74 miliar pada 2021 – naik 17% dibanding tahun 2020. Ini menjadikan sektor tersebut sebagai kelas real estat paling likuid di Asia Pasifik. JLL memprediksi minat di pasar perkantoran akan tumbuh 20-30% pada tahun ini seiring stabilnya tingkat penyewaan dan okupansi, serta para investor fokus pada faktor kualitas, kesehatan, dan keamanan dalam berinvestasi di bangunan Grade A.

Pulihnya tingkat belanja konsumen meningkatkan daya tarik aset ritel di kawasan tersebut pada 2021. Transaksi ritel naik 67% secara tahunan, dengan nilai transaksi mencapai US$36 miliar, hal ini turut dipengaruhi oleh tingkat belanja konsumen dan imbal hasil yang membangkitkan kepercayaan para investor.

Dibukanya kembali perjalanan antar negara secara bertahap dan harapan jangka panjang para investor terhadap sektor perhotelan mendorong peningkatan transaksi di sektor ini sebesar 39% secara tahunan menjadi US$8,5 miliar. Berdasarkan estimasi JLL, China, Jepang, Korea dan Australia berkontribusi 82% dari total volume transaksi di sektor ini.

“Investor menginginkan lebih banyak eksposur ke sektor real estat Asia Pasifik untuk mendapatkan imbal hasil yang menarik. Mereka siap menaikkan kurva risiko untuk mendiversifikasi portofolio. Dengan berbagai kesempatan investasi dan meningkatnya permintaan, kami mengharapkan adanya momentum kenaikan pada 2022 dan kami tetap yakin bahwa volume investasi akan melampaui angka US$200 juta pada tahun ini,” kata Regina Lim, Head of Capital Markets Research, Asia Pacific, JLL.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Alfi Dinilhaq

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: