Laporta Tegaskan Sama Sekali Tidak Menyesal Melepas Lionel Messi: Kepentingan Klub Selalu yang Utama

Kepergian Lionel Messi dari Barcelona bisa dikatakan masuk dalam kategori paling mengejutkan dalam sejarah sepak bola dunia.

Messi yang sejak belia hidup di Klub Catalan tersebut, tumbuh kembang mengasah bakat luar biasa yang dia miliki sampai meraih Ballon d’Or berkali-kali, harus meninggalkan semua kenangan yang ada di musim panas lalu.

Keuangan klub yang tidak sehat memaksa Kapten Timnas Argentina itu angkat kaki dari Camp Nou.

Padahal banyak pihak yang yakin Messi akan terus bertahan di Barcelona sampai pensiun. Fakta bahwa dia sedang bahagia dengan menjadi juara Copa Amerika bersama Timnas membuat setidaknya fans Barcelona merasakan kegembiraan yang sama.

Baca Juga: Makin Kaya, Lionel Messi Tambah Daftar Jaringan Hotel Miliknya

Apalagi Joan Laporta yang dalam kampanye pemilihan presiden klub selalu “bekoar” bahwa Messi akan bertahan dan akan semaksimal mungkin mencegah kepergian Messi.

Namun sayang seribu sayang, Laporta yang pada akhirnya memenangkan pemilihan justru tidak bisa mencegah kepergian Messi yang akhirnya berlabuh ke Paris Saint-Germain (PSG).

Mengenai kepergian pemenag 7 kali Ballon d’Or tersebut, Laporta mengaku bahwa di priode kedua kepemimpinanya, melepas seorang Messi adalah hal yang paling berat untuknya.

“Ini adalah keputusan paling menyedihkan yang harus saya buat," kata Laporta kepada Barca Tv dilansir dari laman ESPN, Kamis (10/3/2022).

Laporta pun menegaskan sama sekali tidak mau melakukan hal itu namun menyadari bahwa klub adalah lebih utama dibanding pemain.

Baca Juga: Sebut Ronaldo dan Ronaldinho Sebagai Idola, Kapten Portugal “Banggain” Prestasi Dirinya Sendiri

Bahkan sekalipun Lionel Messi yang mendapat title pemain terbaik dunia, klub adalah yang utama. Dirinya pun menyatakan tidak menyesali keputusan tersebut.

“Saya tidak pernah ingin harus melakukannya, tetapi pada saat yang sama saya tidak menyesalinya karena klub selalu menjadi yang utama,” tambah Laporta.