Prioritaskan Peningkatan Ekonomi pada 2023, Pemkot Yogkarta Fokus Tangani Kemiskinan
Pemerintah Kota (Pemkot) Yogyakarta memprioritaskan pembangunan pada peningkatan ekonomi di 2023. Wakil Walikota Yogyakarta Heroe Poerwadi mengatakan hal ini dilakukan dalam rangka mengurangi tingkat kemiskinan masyarakat yang terdampak pandemi Covid-19.
"Untuk mengurangi peningkatan kemiskinan harus didukung oleh semua stakeholder dan menyesuaikan regulasi yang ada," ujar Heroe saat menghadiri Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) tahun 2023-2026.
Heroe menyebut ada beberapa hal yang menjadi pembahasan terkait dengan RKPD tahun 2023-2026. Mulai dari memanfaatkan dan mempertahankan perkembangan tata ruang, kebudayaan hingga pertanahan di Kota Yogyakarta.
“Potensi yang di miliki Kota Yogyakarta ini diharapkan menjadikan kota yang istimewa yang tak terlepas dari kesejahteraan di masyarakat,” jelasnya.
Dengan keterbatasan anggaran dan penyesuaian situasi pandemi Covid-19 saat ini, ia berharap seluruh pemangku kepentingan turut berpartisipasi dalam pembangunan Kota Yogyakarta. Utamanya dalam meningkatkan alokasi dana guna mempercepat pembangunan daerah.
"Secara spesifik kita harus membangkitkan masyarakat dengan memberikan akses di bidang ekonomi, pendidikan dan pariwisata,”tegasnya.
Sementara itu, Kepala Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bapeda) Kota Yogyakarta Agus Tri Haryono mengatakan Musrenbang ini diharapkan sebagai penyempurnaan RKPD agar menjadi langkah dalam peningkatan ekonomi berbasis masyarakat.
Pihaknya mengatakan untuk Kota Yogyakarta nilai pertumbuhan ekonomi mendapatkan 5,62%. Hal ini kata Agus memiliki respon yang baik dalam meningkatkan target kewilayahan.
Baca Juga: Sudahi Drama Minyak Goreng, "Teriakan" Arief Poyuono Nggak Main-main, Jokowi Harus Pertimbangkan!
Selain itu, tingkat pengangguran terbuka ditargetkan 5,35%. Sedangkan untuk nilai tingkat kemiskinan yakni 6,605%.
"Hingga saat ini indeks pembangunan manusia Kota Yogyakarta mencapai 87,38%. Dengan demikian diharapkan meningkatkan capaian kinerja pembangunan di masyarakat mendapat dukungan dari Pemkot Yogyakarta," pungkasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Boyke P. Siregar
Editor: Boyke P. Siregar
Tag Terkait: