Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Nilai TNI Lembek Hadapi KKB Papua, Jubirnya Habib Rizieq: Kirim Densus 88 Saja!

Nilai TNI Lembek Hadapi KKB Papua, Jubirnya Habib Rizieq: Kirim Densus 88 Saja! Kredit Foto: Antara/Arif Firmansyah
Warta Ekonomi, Jakarta -

Praktisi Hukum Aziz Yanuar mengatakan penanganan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua selama ini sangat lembek. Hal itu dibuktikan dengan terus berjatuhannya anggota TNI di Papua.

Terbaru, dua prajurit Korps Marinir TNI AL tewas setelah diserang kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Nduga, Papua, Sabtu (26/3). Korban bernama Letda Muhammad Ikbal dan Pratu Wilson Anderson Here.

Baca Juga: Menggelegar! Wahabi Sebut Orang Tua Nabi Muhammad Kafir, Habib Rizieq Langsung Murka!

Kuasa hukum Habib Rizieq Shihab itu mengatakan kejadian itu sangat menyedihkan bila tidak segera diusut tuntas.

"Ironis, menyedihkan, harus diberantas sampai tuntas," kata Aziz kepada JPNN.com, Minggu (27/3).

Menurut Aziz, Densus 88 Antiteror Polri seharusnya dikerahkan ke Nduga, Papua.

Pasalnya, kata dia, KKB sudah ditetapkan oleh pemerintah sebagai kelompok teroris.

"Harusnya begitu (Densus 88, red) dikerahkan," kata Aziz.

Lulusan hukum Universitas Pancasila itu menilai bila tak ditangani dengan serius perihal aksi kekejaman KKB di Papua akan melukai hati keluarga korban.

Menurut Aziz, korban aksi KBB tidak hanya aparat, melainkan masyarakat sipil, dan tenaga kesehatan.

Dia menilai hal itu dikarenakan penanganan KKB selama ini sangat lembek.

"Sudah banyak berjatuhan karena tidak tegas," kata Aziz Yanuar.

Sebagai wujud belasungkawa dan penghormatan kepada keduanya, Kepala Staf TNI Angkatan Laut (KSAL) Laksamana Yudo Margono memerintahkan jajarannya mengibarkan bendera setengah tiang selama tiga hari berturut-turut.

Pengibaran bendera setengah tiang itu berlangsung mulai Senin sampai Rabu (28-30/3) di seluruh markas dan pos TNI Angkatan Laut.

Dalam keterangan Dinas Penerangan TNI AL yang diterima di Jakarta, Minggu, KSAL juga memerintahkan jajarannya menggelar Salat Gaib dan doa bersama untuk dua prajurit Korps Marinir TNI AL yang gugur.

Baca Juga: Injak Poster Jokowi dalam Aksi, Siasat PA 212 Dibongkar Habis!

“TNI Angkatan Laut dan masyarakat Papua berduka akibat gugurnya dua prajurit Marinir terbaik yang selalu dekat dan membantu masyarakat sekitarnya,” demikian siaran pers Dinas Penerangan TNI AL.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Aldi Ginastiar

Bagikan Artikel: