Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Niat Hati Mau Deklarasi Jokowi Tiga Periode Eh Malah Batal, Rocky Gerung: Uangnya Belum Sampai!

Niat Hati Mau Deklarasi Jokowi Tiga Periode Eh Malah Batal, Rocky Gerung: Uangnya Belum Sampai! Kredit Foto: Instagram/Joko Widodo
Warta Ekonomi, Jakarta -

Pengamat politik Rocky Gerung kembali menyindir keras pemerintahan Presiden Joko Widodo. Hal itu setelah adanya rencana deklarasi Jokowi tiga periode oleh Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (Apdesi).

Namun kegiatan deklarasi yang semula akan digelar pada Silaturahmi Nasional Desa 2022 di Istora Senayan Jakarta itu kemudian batal. Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan melarang deklarasi tersebut.

Rocky Gerung pun skeptis deklarasi Jokowi tiga periode oleh Apdesi bakal benar-benar batal. Rocky menilai kepala desa sepakat menunda deklarasi Jokowi tiga periode hingga lebaran karena uang yang belum sepenuhnya cair. Filsuf jebolan Universitas Indonesia itu menduga para kepala desa baru menerima sebesar 25% setelah pertemuan Jokowi dengan Apdesi, dan akan dicicil hingga lunas sebelum lebaran.

Baca Juga: Pendeta Saifuddin Ibrahim Silakan Siap-siap Kemasi Barang, Anda Sudah Resmi Jadi Tersangka!

“Kepala desa juga ngerti uangnya belum nyampe, makanya tunda dulu. Mungkin baru 25% DP-nya, nanti manajemen bilang 'Lebaran baru dapet separo', hari-H baru penuh,” kata Rocky Gerung sebagaimana dikutip Kabar Besuki dari kanal YouTube Rocky Gerung Official pada Rabu, 30 Maret 2022.

Kepala desa dianggap Rocky cukup cerdas. Menurut Rocky, mereka mengetahui bahwa acara deklarasi Jokowi tiga periode lewat Apdesi hanya acara yang disusun oleh rezim Jokowi. Rocky berpendapat kepala desa tak akan menggelar deklarasi jika dana belum cair secara utuh. Apalagi Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan juga meminta acara deklarasi Jokowi tiga periode oleh Apdesi tidak digelar dalam waktu dekat.

“Kepala desa juga pintar. Jadi kalau belum ada dana, ya mungkin amplop yang mereka bawa pulang terlalu kecil,” ujarnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Bayu Muhardianto

Bagikan Artikel: