Wujudkan Program SDM Paham Literasi Digital, Kemendikbudristek Berkolaborasi dengan Kemenkominfo
“Sehingga bagian penting dari kemitraan dengan semangat kolaborasi dan ekstensifikasi pelayanan bagi pendidik di seluruh negeri dapat terealisasi,” ucap M. Hasan.
Dalam mengenal produk Layanan Kemendikbudristek, para narasumber dari Pusdatin mengajak para DRB dan Kapten Belajar.id menjadi garda terdepan melakukan inovasi pembelajaran dalam mewujudkan program kementerian yakni Merdeka Belajar.
“Hal ini sekaligus menjadi penjaga nyala api belajar dunia pendidikan di Indonesia, sehingga harapan menjadi agent of change untuk transformasi pendidikan Indonesia di era Education 4.0 dan Society 5.0 dapat terwujud,” ujar Hasan.
Untuk mewujudkannya, kata Hasan, pemerintah harus terbuka dan selalu adaptif terhadap pemanfaatan teknologi untuk pembelajaran. Salah satunya memanfaatkan produk layanan Pusdatin dan juga kementerian.
“Seperti PembaTIK (Pembelajaran berbasis TIK), Sapa Rumbel, Platform Merdeka Mengajar, Platform Sumber Daya Sekolah (TanyaBOS, ARKAS, SIPLah), Akun Pembelajaran belajar.id dan KIHAJAR STEM,” ucap Hasan.
Sementara itu, Direktur Layanan TI untuk Masyarakat dan Pemerintah, BAKTI Kominfo Danny Januar Ismawan mengatakan, pada tahun 2022 BAKTI Kominfo sedang mempersiapkan peluncuran Satelit Republik Indonesia (Satria) yang akan mampu menyediakan koneksi internet pita lebar untuk 150.000 titik. “Setelah terkoneksi maka diperlukan utilisasi pemanfaatannya untuk pendidikan dalam mendukung e-learning dan e-administrasi,” ujarnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Rena Laila Wuri
Editor: Fajria Anindya Utami