Ade Armando Bonyok Celananya Sampai Lepas di Aksi Mahasiswa, Refly Harun: Tidak Ada Asap Tanpa Api
Refly pun menyinggung pembahasannya terdahulu mengenai masalah ini yang mana menyatakan ada kemarahan dari sebagian masyarakat terhadap situasi yang dianggap tidak adil.
Ketidakadilan tersebut lanjut Refly bisa dilihat dari segi penanganan atau penegakan hukum.
“Misalnya bagaimana perlakukan terhadap kelompok AA (Ade Armando), dengah kelompok yang selama ini dianggap bersebranagan. Celakanya kelompok AA ini dipersepsi sebagai kelompok pemerintah, kelompok yang dipelihara pemerintah bahkan dibayar pemerintah untuk menghabisi kelompok masayarakat lainnya yang sering dicap kadrun,” ujar Refly.
Baca Juga: Geruduk Opung Luhut, Rocky Gerung Klaim Mahasiswa UI Berhasil Kuliti Seorang Pejabat yang Berbohong
Proses hukum menurut Refly bisa membuktikan hal tersebut, Refly bahkan blak-blakan menyebut nama seperti hukuman untuk Habib Rizieq, Habib Bahar, dan aktivis lainnya yang menempatkan posisi sebagai oposisi. Kondisi itu menimbulkan kesan bahwa AA dan kelompoknya kebal hukum atau tidak bisa tersentuh hukum.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Bayu Muhardianto
Editor: Bayu Muhardianto
Tag Terkait: