Soal Somasi Ade Armando Buat Eddy Soeparno, Teddy Gusnaidi: Sekjen PAN Kok Minta Maaf, Jangan Mau!

Eks kader PKIP, Teddy Gusnaidi menyarankan sekjen PAN Eddy Soeparno agar tidak meminta maaf ke dosen UI, Ade Armando.

Seperti diketahui, Eddy Soeparno disomasi oleh Ade Armando karena menudingnya sebagai penista Agama.

Baca Juga: Respons Cuitan Eddy Soeparno, Kuasa Hukum Ade Armando: AA Bisa Dibunuh di Jalan karena Main Tuduh!

Menurut Teddy Gusnaidi, jika Eddy Soeparno meminta maaf, maka bertanda Eddy telah mengakui kesalahan. Dan itu akan menguntungkan pihak Ade Armando untuk mempolisikan Eddy.

“Kalau Eddy Soeparno mengakui dan minta maaf, pasti dimaafkan, tapi proses hukum tetap jalan karena ada bukti dia mengakui dia bersalah. Makanya jangan mau minta maaf, karena ini bisa saja jebakan dari pihak Ade Armando untuk pidanakan dia. Sekjen PAN kok minta maaf.. jangan mau,” ujar Teddy Gusnaidi di Twitter-nya, Senin 18 April 2022.

Teddy Gusnaidi kemudian mengutip pernyataan Fadli Zon, bahwa meminta maaf itu bertanda mengakui kesalahan.

Baca Juga: Sorot Tajam Pengeroyokan Ade Armando, Cak Imin: Ini Bukan Masalah Personal tapi Masalah Bangsa!

“Sekjen PAN Eddy Soeparno diberikan waktu 3×24 jam oleh pihak Ade Armando untuk meminta maaf. Saran saya jangan minta maaf, kata Fadli Zon, meminta maaf itu sama saja akui kesalahan. Kalau anda akui, maka pihak AA punya bukti kuat untuk pidanakan anda. Mosok Sekjen minta maaf,” tulis Teddy Gusnaidi.