Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Pemegang Saham Bakal Cuan Besar, XL Axiata Alokasikan Rp 552 Miliar Buat Dividen

Pemegang Saham Bakal Cuan Besar, XL Axiata Alokasikan Rp 552 Miliar Buat Dividen Kredit Foto: Sufri Yuliardi

Perseroan juga berhasil menjaga ARPU blended di angka Rp 36 ribu, dengan jumlah pelanggan XL Axiata hingga akhir tahun 2021 ada sebanyak 57,9 juta dan tingkat penetrasi smartphone meningkat sebesar 4% YoY menjadi 92%. Hal ini menunjukkan kemampuan perseroan menjaga perkembangan pelanggan yang sehat.

Dari sisi neraca, XL Axiata tetap mampu menjaga posisi neraca dalam posisi sehat dan terkendali, meskipun jumlah utang meningkat sepanjang 2021. Tercatat, utang kotor meningkat 9,9% YoY dan utang bersih meningkat 19,2% YoY. Free Cash Flow (FCF) berada pada tingkat yang sehat, meskipun turun sebesar -51,3%, ke angka Rp 3,37 triliun karena adanya peningkatan belanja modal (capex) untuk mendukung pembangunan jaringan dan peningkatan pelayanan kepada pelanggan.

Baca Juga: Habis Cuan Besar, Bos XL Axiata Bicara Peluang Tahun 2022 dan Beberkan Rencana Buat Linknet

Untuk rasio utang bersih terhadap EBITDA juga masih baik mencapai 0,6x. Perusahaan tidak memiliki utang berdenominasi USD. Sebesar 70% dari pinjaman yang ada saat ini berbunga mengambang (floating) dan pembayarannya masih dapat dikelola hingga dua tahun ke depan.

Dalam membiayai pembangunan jaringan dan mendorong pertumbuhan pendapatan, XL Axiata telah membelanjakan capex yang lebih besar. Sepanjang tahun 2021, capitalized capex meningkat 61,2% YoY menjadi Rp 9,92 triliun, dan rencananya di tahun 2022 ini XL Axiata juga akan mengalokasikan belanja modal dengan nilai relatif sama sekitar Rp 9 triliiun.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Annisa Nurfitri
Editor: Annisa Nurfitri

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: