Tingkat pemilihan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto terus bersaing dengan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, menurut temuan yang diterbitkan oleh lembaga survei Indometer.
Hal itu dikatakan Leonard S.B., Direktur Eksekutif Indometer bahwa selama 6 bulan terakhir, Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo bertarung sengit di puncak kampanye pemilihan presiden," kata Leonard Melalui keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Minggu (15/4).
“Survei Indometer menunjukkan Prabowo meraih 22,5% suara, sedikit di bawah Ganjar yang meraih 22,1%. Di tempat ketiga ada Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dengan 12,8% suara. Sementara itu, Prabowo dan Ganjar masih bersaing ketat di bursa calon presiden, dan Anies mengejarnya," kata Leonard.
Selain ketiga nama tersebut, dia memaparkan bedasarkan data Indometer juga menunjukkan opsionalitas untuk nama lain, yakni Ridwan Kamil 8,6% dan Sandiaga Uno 5,3%.
Baca Juga: Koalisi Indonesia Bersatu Bisa Jadi "Ancaman" Serius untuk Anies Baswedan Menuju Kursi Presiden
“Adapun jika dilihat dari tren sejak Juli 2020, optionality Ganjar Pranowo cenderung meningkat, bahkan mencapai 20% pada September 2021. Sedangkan Prabowo baru mulai bangkit, mengungguli Ganjar lagi sejak Desember 2021,” jelas dia.
Tetapi sebelumnya, Prabowo memiliki hak pilih tinggi karena dua pemilihan presiden (PILPRES), katanya. Namun, Ganjar telah muncul sebagai penantang potensial sejak pandemi COVID-19.
“Ganjar masih terkendala oleh internal partainya sendiri yang lebih condong mendukung Puan Maharani. Puan juga diharapkan bisa berkolaborasi dengan Prabowo yang didukung oleh PDI-P dan Aliansi Gerindra," pungkasnya.
Baca Juga: Arief Poyuono Blak-blakan Soal Koalisi Indonesia Bersatu, Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo Disebut
Hanya saja kaya dia, Ganjar harus mulai mencari dukungan dari pihak lain untuk mengubah kekuatan elektoral menjadi tiket untuk pemilihan Presiden.
“ Jika dilihat ya memang secara komprehensif, Indometer juga menunjukkan elektabilitas nama lain yang masih beredar di pasar capres, yakni Agus Harimurti Yudhoyono 4,5%, Erick Thohir 4,0%, Khofifah Indar Parawansa 3,1%, dan Tri Rismaharini 2,3%,” tutupnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Ratih Widihastuti Ayu
Editor: Bayu Muhardianto