Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Pelaksanaan Formula E Sebentar Lagi, Geisz Chalifah Sindir PSI Hingga Giring

Pelaksanaan Formula E Sebentar Lagi, Geisz Chalifah Sindir PSI Hingga Giring Kredit Foto: Instagram/Geisz Chalifah
Warta Ekonomi, Jakarta -

Komisaris PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk Geisz Chalifah berencana mengundang Ketua Umum PSI, Giring Ganesha untuk menonton balap Formula E pada 4 Juni mendatang. Ia melakukan itu sebagai balasan atas kritik pedas yang kerap dilontarkan Giring selama ini.

Giring sendiri sempat membuat heboh usai mengunggah video di media sosial saat meninjau lokasi pembangunan sirkuit Formula E di Ancol, Jakarta Utara pada Januari lalu. Ketika itu, pembangunan sirkuit belum dimulai oleh kontraktor.

Baca Juga: Anies Baswedan Pertaruhkan Jalan Menuju 2024 dalam Gelaran Formula E

Dalam video itu, Giring sempat terjeblos kakinya ke dalam lumpur. Bahkan, ia menemukan ada sejumlah kambing yang berada di lokasi.

Eks vokalis Nidji itu pun tidak yakin pembangunan sirkuit Formula E bisa berjalan tepat waktu. Mengingat saat itu waktu pelaksanaan Formula E tidak sampai 6 bulan dari video diunggah.

Kekinian, pengerjaan sirkuit Formula E sudah hampir rampung dengan pembuatan trek sudah selesai sepenuhnya. Presiden Joko Widodo pun sudah melakukan peninjauan langsung ke lokasi.

Geisz mempersilahkan Giring untuk menonton Formula E nantinya. Namun, ia menyatakan tempat memelihara kambing yang pernah ditemukan sudah tidak ada lagi.

"Semua orang kami undang untuk nonton Formula E, terbuka untuk semuanya. Tapi untuk Giring, ngangon (gembala) kambing enggak ada," ujar Geisz kepada wartawan, Rabu (25/5/2022).

Baca Juga: Jika Gelaran Formula E Sukses, Anies Akan Jadikan Bahan Kampanye Menuju 2024

Selain itu, Geisz juga menyatakan keraguan yang disampaikan Giring akhirnya tidak terbukti. Ia pun menganggap PSI kerap melontarkan kritik tanpa adanya bukti kuat.

"Kalau PSI kan ngomong dulu, tapi mentah semua. Bilang sirkuitnya enggak ada, ternyata ada, bilang enggak bakal jadi, ternyata jadi," ujarnya.

"Jadi yang penting ngomong saja dulu, data belakangan," tuturnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Adrial Akbar

Bagikan Artikel: