Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Perkara Tiga Periode Kembali Menggema, Lah Malah Dibilang Genit

Perkara Tiga Periode Kembali Menggema, Lah Malah Dibilang Genit Kredit Foto: Antara/Aditya Pradana Putra
Warta Ekonomi, Jakarta -

Pengamat politik Adi Prayitno menanggapi tafsiran Direktur Eksekutif Indo Barometer M Qodari bahwa perpanjangan masa jabatan presiden tiga periode masih berpeluang berlanjut.

Adi mengatakan seluruh pintu untuk masa jabatan Presiden Jokowi diperpanjang menjadi tiga periode sudah tertutup. Artinya, lanjut Adi, Jokowi tidak akan jadi presiden tiga periode.

"Saya kira itu hanya tafsiran genit yang tak memungkinkan Jokowi tiga periode maju kembali. Semua pintu sudah digembok soal Jokowi maju kembali," kata Adi mengutip JPNN.com, Minggu (29/5).

Baca Juga: Makna Ucapan Ojo Kesusu Jokowi, Pengamat: Tiga Periode Masih Hidup, Akan Menggeliat Luar Biasa!

Adi menjelaskan seluruh partai politik sudah sepakat tak lagi membahas amandemen UUD 1945.

"Tahapan pemilu 2024 sudah berjalan. Secara definitif sudah ditetapkan 14 Februari pencoblosan serentak. Termasuk anggaran dan masa kampanye sudah hampir ketok palu," kata dia.

"Jokowi jelas menolak maju kembali. Tafsir tiga periode Jokowi sebatas iseng-iseng," sambung Direktur Eksekutif Parameter Politik Indonesia itu.

Baca Juga: Panas! Nggak Ambil Pusing Soal Pernyataan Jokowi, Masinton PDIP Singgung Teriakan Tiga Periode

Sebelumnya, pernyataan Presiden Jokowi saat acara Rakernas V Projo di Magelang, Jawa Tengah, ditanggapi berbeda oleh M Qodari.

Saat acara di Magelang, Presiden Jokowi mengimbau sukarelawan agar tidak terburu-buru dalam menentukan sikap dan dukungan kepada salah satu tokoh di Pilpres 2024 mendatang.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Annisa Nurfitri

Bagikan Artikel: