Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

AI Rudder Perkenalkan Voice AI, Asisten Voice dengan Pengenalan 15 Bahasa

AI Rudder Perkenalkan Voice AI, Asisten Voice dengan Pengenalan 15 Bahasa Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Warta Ekonomi, Jakarta -

Teknologi big data, termasuk kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI) akan berharga bagi bisnis di tahun-tahun mendatang di Indonesia.  Mengotomasi layanan dukungan pelanggan dan permintaan self-service sehingga bisnis lebih efisien dan efektif.

AI Rudder, perusahaan software voice AI terkemuka yang telah membantu ratusan perusahaan, termasuk perusahaan-perusahaan digital di Indonesia  memperkenalkan  Voice AI yang memungkinkan terciptanya asisten voice yang cerdas, yang bisa berbicara kepada pelanggan layaknya seorang agen manusia. Bisnis biasanya memanfaatkan kapabilitas voice AI untuk mencapai dan mengaktivasi lebih banyak pelanggan, secara efektif mengukur skala kapasitas panggilan, dan mengurangi biaya operasional. 

AI Rudder berupaya membantu bisnis mengatasi tantangan komunikasi bisnis ke konsumen (B2C) dan mengurangi biaya operasional, dengan menggunakan AI untuk mengotomasi perencanaan, eksekusi, dan penyelesaian tugas-tugas yang repetitif. 

“Di AI Rudder, kami ingin memanfaatkan peluang untuk membawa customer engagement ke fase pertumbuhan selanjutnya dan membantu bisnis menemukan kembali komunikasi antara mereka dan pelanggan pada tingkat yang terukur dan terjangkau. Bisnis dapat merombak cara kerja tradisional dan menskalakan operasi mereka dengan harga yang terjangkau. Dengan menerapkan solusi-solusi bertenaga AI di call center, pekerja juga dapat meningkatkan rantai nilai dan fokus pada keterlibatan pelanggan yang lebih strategis dan mengandalkan sentuhan manusia,” ujar Kun Wu, Co-Founder dan Managing Director AI Rudder. 

Menurut Kun, hal lain yang juga membuat Voice AI milik AI Rudder spesial adalah kemampuannya mengenali bahasa dan aksen Asia Tenggara, termasuk Bahasa Indonesia. Hal ini didukung tim penutur berbahasa lokal yang menghabiskan ratusan jam memprogram AI untuk memahami nuansa lokal dan ekspresi sehari-hari.

Platform AI Rudder mendukung lebih dari 15 bahasa termasuk Bahasa Indonesia, Inggris, Mandarin, Hindi, Spanyol, Tagalog, Tamil, Thai, dan Vietnam. Kami juga mendukung berbagai macam dialek dari bahasa yang sama seperti Inggris-India, Inggris-Australia, dan Inggris-Singapura.

Saat ini AI Rudder memiliki lebih dari lima juta pengguna dan melakukan lebih dari dua miliar panggilan dengan berbagai bahasa lokal, termasuk dengan berbagai perusahaan digital-first seperti Julo, PT. Caturnusanusa Sejahtera Finance, Finaccel, dan Danabijak.

Didukung pendanaan Seri B yang baru-baru ini diterima, AI Rudder berencana untuk melebarkan sayap di negara-negara lain di kawasan ini dan lebih jauh lagi, serta meningkatkan tawaran-tawaran terkait produknya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Sufri Yuliardi
Editor: Sufri Yuliardi

Bagikan Artikel: