Muncul Bendera Tauhid di Acara Deklarasi Anies Capres,'Akui Saja Kalau Didukung Pengasong Khilafah'
Politisi Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Guntur Romli angkat bicara soal ramainya video deklarasi Anies Baswedan Capres yang diwarnai keributan terkait adanya bendera Tauhid.
"Bendera Tauhid apa Bendera HTI hayoooo! Kalau itu Bendera Tauhid kok disingkirkan? Deklarasi sendiri, ribut sendiri, terus bantah2 sendiri," kata Guntur.
"Keributan di deklarasi Pencapresan Anies. Soal bendera HTI atau bendera Tauhid. Akhirnya disingkirkan. Jadi uda gak ngakui itu Bendera Tauhid? Bikin deklarasi sendiri, ribut sendiri, terus dibantah sendiri," katanya girang sambil memberikan emoticon tertawa.
Keributan di deklarasi Pencapresan Anies. Soal bendera HTI atau bendera Tauhid. Akhirnya disingkirkan. Jadi uda gak ngakui itu Bendera Tauhid? Bikin deklarasi sendiri, ribut sendiri, terus dibantah sendiri video @suaradotcom pic.twitter.com/fMtvTpioKg
— Mohamad Guntur Romli (@GunRomli) June 8, 2022
Guntur juga menampilkan video lama saat Anies dilantik menjadi Gubernur DKI Jakarta, saat itu Anies bilang bahwa "Pribumi kini sudah merdeka, saatnya menjadi tuan rumah di tanah sendiri,"
"Sudahlah, akui saja bhw @aniesbaswedan emang didukung kel.intoleran/radikal & pengasong khilafah. Ingat yg ini juga kan? Saat pidato awal jd gabener, jelas banget rasis.
Sekarang kadrun pd mau bersih2 nama Anies dr kaitan radikalisme & rasisme. TELAT!," cuit Jedi Sith yang di-retweet Guntur Romli.
"Lanjutan drama uk upaya m'bersihkan jejak2 digital Anies yg sgt2 kotor itu. Sayangnya jejak Politik Ayat & Mayat itu sdh jls t'lukis spt gunung2 dan Lautan yg mustahil bs ditutupi dg drama2 super Norak bgini. Akuilah kl Anies memang didkung oleh org yg b'afiliasi dg radikalisme," cuit Dian Anjani.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Ferry Hidayat