Usai Kabar Baik Disiarkan, Lonjakan 165.000 Orang Berpindah dari Singapura ke Malaysia karena...
Sejak perbatasan dibuka kembali, lalu lintas melonjak di pos-pos pemeriksaan. Pada bulan April, Mr Onn Hafiz mengatakan satuan tugas telah dibentuk untuk mencari solusi untuk masalah kemacetan di Causeway.
Menurut Otoritas Imigrasi dan Pos Pemeriksaan Singapura (ICA), lebih dari 33.000 pelancong membersihkan pos pemeriksaan Woodlands dan Tuas pada hari pertama pembukaan kembali perbatasan.
Baca Juga: 90 Persen Makanannya Adalah Impor, Pakar Soroti Siasat Singapura, Indonesia Mau Coba?
Ini terus meningkat menjadi 149.000 pelancong per hari selama akhir pekan Jumat Agung di bulan April, 224.000 pelancong per hari selama akhir pekan Hari Waisak di bulan Mei dan 267.000 per hari selama akhir pekan 10-12 Juni.
Pada 15 Juni, ICA memperingatkan para pelancong tentang potensi lalu lintas padat di perbatasan darat selama sisa liburan sekolah bulan Juni, menyarankan mereka untuk menyesuaikan rencana perjalanan mereka jika memungkinkan.
ICA juga menyarankan agar para pelancong mempertimbangkan untuk menggunakan layanan bus lintas batas untuk menghindari terjebak dalam kemacetan lalu lintas.
KTM Tebrau Shuttle, yang mengoperasikan layanan kereta api antara stasiun Johor Bahru Sentral Malaysia dan stasiun Woodlands, kembali beroperasi pada 19 Juni. Layanan tersebut ditangguhkan pada 24 Maret 2020 selama lebih dari dua tahun karena pandemi COVID-19.
Menurut Menteri Transportasi Malaysia Wee Ka Siong, pembukaan kembali layanan tersebut diterima dengan baik karena hampir 70.000 tiket terjual untuk jangka waktu satu bulan. Dia menambahkan, layanan tersebut akan membantu mengurangi kemacetan di Jalan Lintas.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Muhammad Syahrianto