Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Jokowi Tinggalkan Kiev, Lanjut Temui Putin, Zelenskyy Langsung Minta Ini ke NATO

Jokowi Tinggalkan Kiev, Lanjut Temui Putin, Zelenskyy Langsung Minta Ini ke NATO Kredit Foto: Reuters/Ukrainian Presidential Press Office
Warta Ekonomi, Kiev, Ukraina -

Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky meminta para anggota NATO untuk memberikan dukungan senjata termutakhir dan bantuan keuangan untuk melawan Rusia, setelah Presiden Joko Widodo meninggalkan Kiev.

"Kita perlu mematahkan keunggulan artileri Rusia. Kita membutuhkan sistem yang jauh lebih modern, artileri modern," kata Zelensky saat hadir dalam KTT NATO di Madrid melalui tautan video.

Baca Juga: Hampir 500 Tentara Ukraina Digembleng Inggris, Rencananya Bikin Bergidik

"Rusia masih menerima miliaran setiap hari dan membelanjakannya untuk perang. Kami mengalami defisit miliaran dolar, kami tidak memiliki minyak dan gas untuk menutupinya," lanjut Presiden Ukraina itu.

Mengutip dari Aljazeera, Ukraina meminta dukungan dana sekitar 5 miliar dolar AS tiap bulan untuk memperkuat pertahanan mereka dari serangan Rusia.

Ia juga memperingatkan NATO untuk memberikan bantuan kepada Ukraina guna mengalahkan Rusia dalam konflik yang sudah berlangsung hampir 4 bulan tersebut.

“Pertanyaannya adalah siapa selanjutnya? Moldova? Atau Baltik? Atau Polandia? Jawabannya adalah semuanya,” ujarnya menegaskan ancaman perang Rusia.

“Kami menghalangi Rusia untuk mencegahnya menghancurkan kami dan menghancurkan Anda,” ujarnya lagi.

Dalam kesempatan yang sama ia menyampaikan kekecewaan dirinya kepada NATO yang merekrut anggota baru namun 'mengacuhkan' Ukraina.

“Kebijakan pintu terbuka NATO seharusnya tidak menyerupai pintu putar lama di kereta bawah tanah Kiev, yang tetap terbuka tetapi tutup ketika Anda mendekati mereka sampai Anda membayar. Apakah bayaran dari Ukraina belum cukup?” ucap dia.

Bergabung dengan NATO adalah momen yang cukup ditunggu Ukraina, ujar Zelensky. Dukungan NATO atas Ukraina akan memantik seluruh anggotanya untuk mendukung secara militer.

Sesaat sebelumnya, Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky bertemu dengan Presiden Joko Widodo yang banyak membahas upaya perdamaian dengan Rusia.

Dalam kesempatan itu, Jokowi menegaskan, Indonesia mendukung segala bentuk kedaulatan dan integritas wilayah. Menurut Jokowi, sangat penting untuk menyelesaikan konflik secara damai. Ia bahkan menawarkan presiden Ukraina untuk membawa pesan kepada Presiden Rusia, Vladimir Putin.

"Dalam kaitan ini, saya menawarkan diri untuk membawa pesan dari Presiden Zelenskyy untuk Presiden Putin yang akan saya kunjungi segera," kata Jokowi.

Dalam kesempatan ini, Presiden Jokowi menunjukkan, Indonesia berada di posisi yang mengupayakan perdamaian kedua negara.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Muhammad Syahrianto

Bagikan Artikel: