Pengamat komunikasi dan politik Jamiluddin Ritonga menilai ada dua kader PDIP yang bisa jadi senjata partai itu di 2024. Salah satunya Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo.
Baginya yang layak menjadi calon presiden (capres) adalah Ganjar Pranowo.
Baca Juga: Ada Tujuan Luar Biasa Dibalik Aliansi Pemuda Nusantara Gugat Holywings RP35,5 Triliun
"Dilihat dari elektabilitas hanya Ganjar yang layak," ujar Jamiluddin kepada GenPI.co, Sabtu (2/7/2022).
Namun, dia menduga PDIP akan mengutamakan Ketua DPR RI Puan Maharani untuk maju Pilpres 2024.
"Puan yang mewakili trah Soekarno akan kehilangan momentum bila tidak diusung menjadi capres pada Pilpres 2024," jelasnya.
Akademisi dari Universitas Esa Unggul itu juga menyebut, trah Soekarno akan sulit mendapat peluang menjadi pimpinan nasional kalau tidak dimunculkan saat ini.
"Hal itu tentu tidak diinginkan Megawati Soekarnoputri," ungkapnya.
Sebab, Megawati yang akan berupaya keras mengantarkan putrinya menjadi capres sebelum meninggalkan panggung politik.
Baca Juga: Legislator PDIP Kritik MyPertamina, Eh Said Did Ingatkan Presiden dan Komut Pertamina dari PDIP
"Hanya dengan begitu kelangsungan trah Soekarno dapat terjaga," terang Jamiluddin.
Jamiluddin turut menilai ada kemungkinan besar Puan Maharani disandingkan dengan Ganjar Pranowo.
"Puan yang menjadi capres dan Ganjar cawapresnya," tutur dia.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Adrial Akbar