Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Decoder CCTV Dekat Rumah Irjen Ferdy Sambo Diganti, Berhubungan Sama Misteri Tewasnya Brigadir J?

Decoder CCTV Dekat Rumah Irjen Ferdy Sambo Diganti, Berhubungan Sama Misteri Tewasnya Brigadir J? Polisi berjaga di depan rumah dinas Kadiv Propam Polri Irjen Pol Ferdy Sambo pascaperistiwa baku tembak dua ajudannya di Kompleks Polri Duren Tiga, Jakarta Selatan, Selasa (12/7/2022) malam. Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo menyerahkan penyelidikan dan penyidikan kasus baku tembak yang terjadi pada Jumat (8/7) antara dua ajudan di rumah dinas Kadiv Propam Polri Irjen Pol Ferdy Sambo yakni Bharada E dan Brigadir J tersebut kepada tim gabungan yang akan bekerja secara profesional. | Kredit Foto: Antara/ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso/aww.
Warta Ekonomi, Jakarta -

Terkuak fakta baru mengenai CCTV yang dinilai dapat menjadi kunci insiden baku tembak Brigadir Nofryansah Yosua Hutabarat alias Brigadir J dengan Bharade E di rumah Irjen Ferdy Sambo.

Seno Sukarto, ketua RT setempat mengatakan pihak kepolisian mengganti decoder CCTV di Pos Satpam Komplek Polri Duren Tiga, Jakarta Selatan sehari setelah insiden penembakan. 

Baca Juga: Insiden Kediaman Irjen Ferdy Sambo, Keluarga Brigadir J Punya Permintaan Buat Jendral Listyo, Simak!

"Maksudnya itu bukan CCTV di rumah Pak Sambo, CCTV alatnya yang di pos (Satpam)," kata Seno, sebagaimana dilansir Suara.com, Rabu (13/7/2022) sore.

Seno mengaku tidak tahu alasan mengapa aparat kepolisian mengganti decoder CCTV di Pos Satpam tersebut. 

Bahkan, purnawirawan jenderal bintang dua itu mengaku kesal, mengapa polisi tidak melapor dulu kepadanya sebagai ketua RT.

"Sampai sekarang saya ketemu saja nggak, terus terang saya juga kesal. Saya ini dianggap apa sih, maaf saja saya ini Jenderal loh, meskipun RT," tegas Seno.

Eks Kapolda Aceh dan Kapolda Sumatra Utara itu juga tersinggung atas kejadian tersebut. Sebab, aparat kepolisian yang datang sama sekali tidak melapor kepada dirinya.

Baca Juga: Istri Irjen Ferdy Sambo Dituduh Selingkuh dengan Brigadir J, Kompolnas: Sungguh Keji...

"Jadi saya memang tersinggung juga dalam hal ini. Sama sekali nggak ada laporan, nggak ada ini, merintahkan satpam seenaknya saja. Kenapa tidak memberi tahu saya sebagai ketua RT," lanjut dia.

Seno bahkan baru mengetahui adanya baku tembak yang menewaskan Brigadir J ketika membaca berita. Meski sebelumnya, dia sudah mencium aroma kejanggalan atas rententan peristiwa yang dilaporkan satpam tersebut.

"Terus terang saya justru membaca YouTube itu. Itu saya baru tahu loh, itu ada kaitannya dengan itu. Meskipun sebetulnya saya sudah agak ragu-ragu ada apa sih ini sebetulnya," papar dia.

Baca Juga: Buntut Tewasnya Brigpol J, Komnas HAM Panggil Ferdy Sambo dan Istri

Aparat kepolisian kembali menggelar olah tempat kejadian perkara di rumah dinas Kadiv Propam Polri, Irjen Ferdy Sambo di kawasan Duren Tiga, Jakarta Selatan, Rabu hari ini.

Sejumlah anggota kepolisian terlihat berada di sekitar rumah dinas Kadiv Propam. Terpantau ada mobil Inafis yang terparkir di depan rumah tersebut.

Kapolres Metro Jakarta Selatan, Kombes Budhi Herdi Susianto dan Wakapolres Metro Jakarta Selatan AKBP Harun tampak berada di lokasi. Selain itu, terlihat pula Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan AKBP Ridwan Soplanit.

Terlihat tiga koper dibawa keluar dari rumah. Oleh petugas, dua koper warna hitam dan satu koper oranye dibawa ke mobil Inafis.

Baca Juga: Brigadir J Tewas Buntut Perselingkuhan dengan Istri Irjen Ferdy Sambo? Polisi: Tak Ada Alat Bukti

Belum ada keterangan resmi terkait olah tkp yang dilakukan kali ini. Garis polisi yang sempat dipasang saat olah TKP sebelumnya juga sudah dicopot.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Aldi Ginastiar

Bagikan Artikel: