Pesan Tegas Irjen Napoleon Bonaparte kepada Pelaku di Insiden Berdarah di Rumah Ferdy Sambo: Gentle, Jangan Cemen! Sebab Ada...
Penembakan terhadap Brigadir J di rumah Ferdy Sambo mendapat sorotan oleh banyak orang termasuk Napoleon Bonaparte.
Napoleon Bonaparte meminta pelaku pembunuhan Brigadir J bisa bersikap ksatria.
Dia juga berharap agar publik tetap mendukung institusi Polri, meskipun banyak kejadian yang tidak menyenangkan belakangan ini.
"Kepada siapapun yang terlibat dalam kasus dan merasa berbuat, saya imbau anda bersikap kesatria," ujar Napoleon di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Kamis (21/7).
Dirinya menegaskan bahwa dalam insiden tersebut ada korban. Oleh sebab itu, menurutnya, kasus tersebut harus dituntaskan.
"Gentle, jangan cemen. Sebab, ada korban. Sampaikan yang sebenarnya," tegas dia.
Dirinya juga mengatakan terungkap atau tidaknya permasalahan tersebut sangat tergantung kepada kepemimpinan Polri.
"Kepemimpinan yang jujur sangat menentukan. Akan tetapi, saya minta mari tetap kita dukung usaha polri," ujar Napoleon.Seperti diketahui, belum lama ini Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo melakukan langkah tegas menonaktifkan dua bawahannya.
Baca Juga: Siapa yang Menangani Insiden Berdarah di Rumah Ferdy Sambo yang Tewaskan Brigadir J? Oh Ternyata...
Keduanya, yakni Karo Paminal Brigjen Hendra Kurniawan dan Kapolres Jakarta Selatan Kombes Pol Budhi Herdi Susianto.
Adapun penonaktifkan kedua jenderal tersebut merupakan buntut dari insiden mematikan di kediaman Irjen Ferdy Sambo.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Bayu Muhardianto