Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Manfaatkan Kecakapan Digital, Pekerjaan dan Bisnis Beralih ke Online

Manfaatkan Kecakapan Digital, Pekerjaan dan Bisnis Beralih ke Online Kredit Foto: Unsplash/Avel Chuklanov
Warta Ekonomi, Jakarta -

Transformasi digital membawa perubahan besar pada jenis pekerjaan dan bisnis yang berkembang saat ini. Pandemi Covid-19 yang terjadi selama 2 tahun lebih juga turut mempercepat perubahan ke arah digitalisasi. Masyarakat kini telah terbiasa memanfaatkan teknologi untuk kehidupan sehari-hari.

Pengguna internet menurut data We Are Social Februari 2022 telah mencapai 204,7 juta atau 73,7% dari total populasi Indonesia. Namun, jumlah yang cukup besar ini ternyata belum sebanding dengan kecakapan digital masyarakat.

Baca Juga: Berpikir Kritis Menerima Informasi di Dunia Digital

"Data BPS 2018 mengungkapkan bahwa tiga dari subindeks Pembangunan Teknologi Informasi dan Komunikasi (IP-TIK) Indonesia, yaitu akses dan infrastruktur, intensitas penggunaan dan keahlian atau kecakapan, subindeks keahlian yang memiliki skor paling rendah," kata Dekan IAI Dalwa dan Ketua Umum Relawan TIK Jawa Timur, Novianto Puji, saat Webinar Makin Cakap Digital 2022 untuk kelompok masyarakat di wilayah Kabupaten Kediri, Jawa Timur, Selasa (26/7/2022), dikutip dari siaran pers yang diterima di Jakarta.

Dia mengatakan, kecakapan digital bukan sekadar mengetahui dan memakai teknologi digital, melainkan meliputi kemampuan mengakses, mencari, menyaring, memanfaatkan setiap data dan informasi yang diterima, serta didistribusikan dari dan ke berbagai platform digital yang dimiliki.

Lebih lanjut Novianto mengatakan, era digital juga membawa banyak bidang pekerjaan dan bisnis menjadi online. Jika dulu mal begitu ramai dikunjungi, kini transaksi belanja lebih banyak dilakukan secara online. Markerplace kini menjadi tempat bertemunya penjual dan pembeli dengan nilai transaksi yang terus berkembang pesat.

Sementara, pekerjaan yang dulunya dikerjakan manusia sebagian sudah digantikan robot seperti kasir dan petugas parkir. Kini ada tren pekerjaan seperti content creator, software enginering, social media specialist, cyber security enginer, serta digital marketing. Dengan perubahan ke arah digitalisasi tersebut, diharapkan masyarakat bisa beradaptasi agar tetap dapat bertahan hidup.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Puri Mei Setyaningrum

Bagikan Artikel: