Sambut Baik Pertumbuhan Ekonomi Jakarta, Wagub Ariza: Tumbuh Lebih Tinggi dari Indonesia

Warta Ekonomi, Jakarta -

Beberapa waktu lalu, Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat adanya pertumbuhan ekonomi yang positif di DKI Jakarta pada Kuartal II tahun 2022. Menanggapi hal tersebut, Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengatakan bahwa inflasi di Jakarta terus terjaga dengan baik.

"Alhamdulillah kalau bicara inflasi, Jakarta masih terjaga dengan baik, di bawah inflasi nasional, apalagi inflasi dunia," kata Riza saat pada Warta Ekonomi, Rabu (10/8/2022).

Baca Juga: Ekonomi Indonesia Tumbuh di Tengah Suramnya Kondisi Global, Bos BI: Ini Belum Pulih Total!

Tidak hanya itu, kata Riza, pertumbuhan ekonomi Jakarta juga dinilai tumbuh lebih tinggi dari perekonomian Indonesia. Berdasarkan hasil tersebut, dirinya pun menyambut baik dukungan semua pihak yang telah melakukan kolaborasi mempertahankan tren baik tersebut.

"Pertumbuhan ekonomi di Jakarta tumbuh lebih tinggi dari pertumbuhan ekonomi Indonesia. Itu kita sambut baik, kita dukung kerja sama semua pihak di sektor ekonomi dan sektor lain," katanya.

Lebih lanjut, dengan hasil pertumbuhan ekonomi yang baik, Riza berharap Jakarta bisa memberikan kontribusinya terhadap pertumbuhan perekonomian di Indonesia. "Mudah-mudahan Jakarta juga bisa memberikan kontribusi yang positif bagi Indonesia tentunya," kata Riza.

Sebagaimana diketahui, pada Jumat (5/8/22) BPS merilis data terkait peningkatan ekonomi Jakarta yang dinilai positif pada Kuartal II tahun 2022 seiring dengan berjalannya pemulihan pascapandemi. Diketahui, peningkatan tersebut terjadi karena aktivitas masyarakat di momen nasional seperti Ramadan, Idulfitri, Paskah, dan event nasional maupun internasional.

"Peningkatan aktivitas masyarakat pada momen Ramadan, Idulfitri, dan Paskah serta penyelenggaraan berbagai event, baik berskala nasional maupun internasional, menjadi pendorong utama bergeraknya perekonomian. Selain itu, pemberian tunjangan hari raya turut menjadi katalis positif bagi peningkatan permintaan masyarakat, dan tentunya berdampak positif bagi pertumbuhan ekonomi," kata Kepala BPS Provinsi DKI Jakarta, Anggoro Dwitjahyono, Jumat (5/8/2022).

Baca Juga: Pemerintah Harus Pertahankan Momentum Positif Ekonomi dengan Jaga Daya Beli Masyarakat

Sementara itu, Anggoro juga menyebut bahwa pertumbuhan ekonomi Jakarta pada triwulan kedua 2022 mencapai angka 5,59 persen. Dia juga mengatakan bahwa terdapat tiga lapangan usaha yang menyokong tumbuhnya perekonomian Jakarta.

"Pada triwulan II-2022 perekonomian Jakarta tumbuh 5,59 persen dibandingkan triwulan yang sama di tahun sebelumnya. Dari sisi pengeluaran, seluruh komponen tumbuh positif kecuali pengeluaran konsumsi pemerintah. Dari sisi produksi, tiga lapangan usaha dengan pertumbuhan ekonomi tertinggi ialah Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial, Jasa Lainnya, dan perdagangan," katanya.