Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Eko Loyalis Ganjar Soal Kasus Ferdy Sambo: Dianggap Badai untuk Institusi Kepolisian

Eko Loyalis Ganjar Soal Kasus Ferdy Sambo: Dianggap Badai untuk Institusi Kepolisian Eko Kuntadhi | Kredit Foto: Instagram/Eko Kuntadhi
Warta Ekonomi, Jakarta -

Kasus pembunuhan Yosua Hutabarat alias Brigadir J yang kini diketahui diotaki oleh Irjen Ferdy Sambo terus mendapat sorotan dari masyarakat.

Setelah Ferdy Sambo ditetapkan jadi tersangka, riuh publik bukannya menyurut tetapi justru main menguat. Kini masalah motif pembunuhan sehingga Ferdy Sambo nekat buat skenario Duren Tiga Berdarah jadi pertanyaan publik, bahkan hal ini dikaitkan dengan banyak spekulasi liar soal Mafia di lingkungan Polri.

Bukannya tanpa alasan, sepak Terjang Ferdy Sambo dalam menangani kasus-kasus besar mulai dari kebakaran kantor kejaksaan agung sampai KM 50 pengawal Habib Rizieq kini mulai diungkit kembali.

Hal ini juga yang disoroti oleh salah seorang Ketua Umum Ganjarist, Eko Kuntadhi. Eko menyoroti soal menyoroti soal banyaknya anggapan miring tetang kepolisian terhadap kasus ini.

“Yang menarik gua lihat kasus ini ternyata bisa dianggap badai untuk institusi kepolisian, institusi yang memang penting di Indonesia,” ujar Eko di Cokro TV, dikutip Kamis (18/8/22).

Baca Juga: "Motif Ferdy Sambo Sudah Jelas", Pengacara Blak-blakan Ungkap Alasan Brigadir J Dibunuh Secara Keji!

Suara ketidakpercayaan pada Polri pun bukannya tak muncul. Imbas kasus ini, banyak sekali hal-hal yang kini mulai dikaitkan seperti isu mafia di kepolisian.

“Persoalannya badai ini demikian tinggi dan kian menggulung pada akhirnya bijin institusi ini jadi serba salah. Kita setuju bahwa kasus ini harus diselsaikan secara rtuntas agar tingkat kepercayaan publik tumbuh di kepolisian. Karena instutusi sebasar polisi yang punya wewenang secara hukum untuk menangani kejahatan, yang punya wewenang untuk bertindak, untuk menangkap orang harus memiliki tingkat kepercayaan yang maksimal,” ujarnya.

Eko pun menuding ada kelompok yang memanfaatkan kasus ini untuk memperburuk Citra kepolisian.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Bayu Muhardianto

Bagikan Artikel: