Hasto menyampaikan, usai pihaknya memonitor kinerja kabinet, menteri-menteri dalam kabinet menurutnya perlu mempunyai sensitivitas terhadap krisis, terutama hadapi ancaman krisis global.
"Seluruh jajaran menteri harus punya sense of crisis karena tekanan-tekanan global ini dan dampak pandemi yang belum selesai, untuk bekerja sebaik mungkin karena apapun presiden punya hak untuk melakukan evaluasi atas kinerja para menterinya," tuturnya.
Sementara di sisi lain, Hasto mengatakan, skala prioritas yang harus dilakukan Presiden Jokowi saat ini ialah mengisi kekosongan kursi-kursi menteri.
"Bagi PDIP, berpendapat skala prioritas saat ini adalah mengisi posisi-posisi yang kosong tersebut dan kemudian agar seluruh jajaran menteri bergerak serentak dalam satu irama untuk membangun sinergi koneksitas dan koordinasi, serta mengambil suatu langkah-langkah trobosan dalam mencetak prestasi," tandasnya.
Hingga saat ini, Presiden Jokowi belum mengumumkan nama yang akan menjabat sebagai MenPAN-RB setelah Tjahjo Kumiolo wafat.
Sejak 16 Juli 2022 jabatan MenPAN-RB masih dirangkap oleh Menteri Koordinator Bidang Polhukam Mahfud MD selaku pejabat yang ditunjuk Presiden Jokowi sebagai Pelaksana Tugas MenPAN-RB hingga dilantiknya menteri definitif.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Puri Mei Setyaningrum