Kemajuan teknologi informasi semakin pasif. Setiap individu harus memiliki kemauan menguasai kecakapan digital, sehingga selalu kreatif dan produktif di ruang digital.
“Kita harus eksploratif. Bagaimana kita berani mencoba hal-hal baru, bagaimana kita coba mendapatkan berbagai macam sumber referensi dari berbagai sisi,” kata Dosen Digital, Relawan Mafindo, dan Pandu Digital Indonesia, Aidil Wicaksono saat webinar Makin Cakap Digital 2022 untuk kelompok masyarakat di wilayah Kota Mojokerto, Jawa Timur, pada Kamis (1/9/2022).
Baca Juga: Menteri Johnny Sebut G20 DIN sebagai Kontribusi DEWG Majukan Inovasi Digital
Pengguna internet di Indonesia pada tahun 2021 mengalami peningkatan, We Are Social mencatat kini pengguna internet di Indonesia mencapai 202,6 juta pengguna, di mana sebanyak 170 juta penggunanya menggunakan media sosial. Dapat dikatakan pengguna internet mencapai 61.8% dari total populasi Indonesia.
Menurut Survei Literasi Digital di Indonesia pada tahun 2021, Indeks atau skor Literasi Digital di Indonesia berada pada angka 3,49 dari skala 1-5. Skor tersebut menunjukkan bahwa tingkat literasi digital di Indonesia masih berada dalam kategori Sedang.
“Literasi digital ini tentang mental kita, siap atau tidak menghadapi berbagai perubahan yang terjadi. Pastikan diri memiliki pilihan untuk mempelajari hal-hal baru. Jika memang sudah memiliki keahlian di bidang tertentu, tanyakan pada diri sendiri apa ada yang bisa ditingkatkan lagi,” kata Aidil.
Sebagai respons untuk menanggapi perkembangan TIK ini, Kementerian Komunikasi dan Informatika RI bersama Gerakan Nasional Literasi Digital (GNLD) Siberkreasi melakukan kolaborasi dan mencanangkan program Indonesia Makin Cakap Digital. Program ini didasarkan pada empat pilar utama literasi digital yakni Kemampuan Digital, Etika Digital, Budaya Digital, dan Keamanan Digital. Melalui program ini, 50 juta masyarakat ditargetkan akan mendapat literasi digital pada tahun 2024.
Webinar #MakinCakapDigital 2022 untuk kelompok masyarakat di wilayah Kota Mojokerto, Jawa Timur merupakan bagian dari sosialisasi Gerakan Nasional Literasi Digital yang diselenggarakan oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika bekerja sama dengan Siber Kreasi. Kali ini hadir pembicara-pembicara yang ahli dibidangnya untuk berbagi terkait budaya digital antara lain Dosen Digital, Relawan Mafindo, dan Pandu Digital Indonesia, Aidil Wicaksono. Kemudian Relawan TIK Kab Ngawi dan CEO NgawiSmart, Syahru Fauza Romadloni, serta Jurnalis dan Relawan TIK, Guntur Rahmatullah.
Baca Juga: Tingkatkan Ekonomi Digital, Kominfo Dorong Startup Lakukan Inovasi Baru
Untuk informasi lebih lanjut mengenai program Makin Cakap Digital 2022 hubungi info.literasidigital.id dan cari tahu lewat akun media sosial Siberkreasi, bisa klik ke Instagram @siberkreasi dan @literasidigitalkominfo.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Aldi Ginastiar